Antisipasi Virus Corona, Bupati Instruksikan Pemeriksaan dan Pengecekan TKA dari China

Jumat 07-02-2020,18:33 WIB

Bupati Wihaji saat memberikan penjelasan pada awak media.

BATANG - Untuk mengantisipasi masuknya virus Corona di wilayah Kabupaten Batang, Bupati Wihaji menginstruksikan instansi terkait untuk melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap Tenaga Kerja Asing (TKA) terutama dari China. Mengingat pada saat tahun baru China atau Imlek kemarin, para pekerja ini biasa pulang kampung.

Mengingat selama ini banyak TKA yang bekerja di Batang, baik perusahaan yang merupakan Penanaman Modal Asing (PMA) disejumlah sektor ataupun di pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2x1.000 MW.

"Untuk mengantisipasi masuknya virus Corona, saya sudah perintahkan Kepala Dinas Kesehatan agar menginstruksikan dokter di puskesmas terdekat untuk melakukan cek dan kroscek tenaga asing, khusunya dari China," ungkap Bupati Wihaji ditemui usai menghadiri kegiatan di Agro Wisata Pagilaran, Jumat (7/2/2020).

Wihaji menjelaskan, pengecekan dilakukan untuk memastikan jumlah TKA China yang ada di Batang. Selain itu, juga untuk mengetahui apabila ada TKA baik dari China maupun negara lain yang baru saja melakukan perjalanan dari negara yang ditemukan kasus Corona.

"Setelah dilakukan pendataan, maka bisa dilakukan pemeriksaan terhadap TKA yang ada di Batang. Bahkan untuk mereka yang ketahuan baru melakukan perjalanan dari negara yang ditemukan kasus Corona, maka harus secepatnya dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Kesiapsiagaan harus tetap kita kedepankan demi melindungi masyarakat," jelas Wihaji.

Wihaji menegaskan, Pemkab Batang tetap Welcome terhadap TKA dari manapun. Namun, kewaspadaan harus tetap dilakukan. Termasuk menyiapkan tenaga medis dan sarana penunjang lainnya yang diperlukan. Termasuk berkoordinasi dengan rumah sakit rujukan, guna mengantisipasi apabila rumah sakit daerah tidak mampu menanganinya.

"Kewajiban kita antisipasi dan memastikan Kabupaten Batang Tidak ada virus corona, seandainya ada kita antisipasi cepat untuk mencari solusi," tandas Wihaji. (don/hmb)

Tags :
Kategori :

Terkait