Banjir Rendam Jalur Pantura dan Dua Desa di Batang

Minggu 26-01-2020,01:27 WIB

Jalur Pantura tepatnya depan Mapolsek Tulis ini terendam banjir cukup tinggi.

BATANG - Hujan yang mengguyur selama beberapa jam di sejumlah wilayah di Kabupaten Batang pada Sabtu (25/1/2020), menyebabkan sejumlah wilayah mengalami banjir. Bahkan jalur Pantura di wilayah Desa/Kecamatan Tulis atau tepatnya depan Mapolsek Tulis, mengalami banjir hingga lebih dari 0,5 meter.

Akibatnya, arus kendaraan pun mengalami kemacetan. Pasalnya, selain genangan tinggi, aliran air yang cukup deras juga menyebabkan kendaraan kecil tidak berani melului. Untuk menghindari mogok, kendaraan dari arah Timur terpaksa masuk ke lajur sisi Utara atau arah daei Barat. Kondisi tersebut mengakibatkan terjadinya kemacetan cukup panjang.

Untuk mengurai kemacetan, jajaran Polres Batang yang dipimpin Kapolres AKBP Abdul Waras menerjunkan sejumlah personil. Petugas mengatur laju kendaraan, baik dari arah Timur maupun Barat.

Selain di jalur Pantura, luapan sungai Sambong yang mengalir di wilayah Desa Klidang Wetan dan Karangasem Utara juga menyebabkan sejumlah perkampungan tergenang air. Air masuk ke sejumlah warga.

Bupati Wihaji terjun langsung ke desa Klidang Lor untuk memantau kondisi banjir.

Untuk memantau kondisidi wilayahnya, Bupati Batang, Wihaji terjun langsung ke sejumlah titik dan memantau kondisi Klidang Lor. Ditemani Kepala BPPD dan Camat Batang, serta Kabag Humas, Bupati juga memantau kondisi di wilayah lainnya melalui pesawat HT.

"Hari ini curah hujan di Kabupaten Batang cukup tinggi, hingga menyebabkan dua desa tergenang air sampai masuk ke rumah warga. Selain itu, jalur Pantura juga ikut tergenang," ujar Bupat Batang, Wihaji disela-sela pemantauan bersama Wakil Ketua DPRD setempat, Nur Untung Slamet, Kepala BPBD, Kabag Humas dan juga Camat Batang.

Untuk menangani banjir, bupati telah menginstruksikan pihak BPBD dan PMI untuk melakukan evaluasi warga yang sakit ataupun membutuhkan bantuan. "Alhamdulillah, sekitar jam 23.00 air sudah mulai surut dan daerah atas sudah tidak hujan lagi. Namun petugas dari TNI-Polri BPBD maupun PMI dan relawan masih tetap siaga," tandas Wihaji. (Don)

Simak videonya :

https://m.youtube.com/watch?v=y3DIn7gz3bA
Tags :
Kategori :

Terkait