*Kelurahan Gamer Dirikan Dapur Umum
GAMER - Musibah banjir rob kembali meluap dan menggenangi sebagian besar wilayah pesisir pantai Kota Pekalongan. Namun berdasarkan pengalaman, banjir rob kali ini merupakan yang terparah dari sebelumnya. Salah satu wilayah terdampak adalah Gamer, Kecamatan Pekalongan Timur, meski sebelumnya selalu aman dari luapan pasang air laut tersebut.
Hal itu seperti diungkapkan Lurah Gamer, Achmad Anas, ketika ditemui di kantornya, Senin (08/06/2020). "Sebelumnya tidak pernah masuk, rob itu dari dulu tidak sampai masuk di Kelurahan Gamer. Tahun ini berbeda, dan bisa dibilang parah. Tapi alhamdulillah sudah mulai surut," jelasnya.
Anas menilai masuknya rob di wilayahnya disebabkan luapan dari wilayah Degayu Yang notabene wilayah perbatasan langsung dengan Kelurahan Gamer. Dia menyampaikan kemungkinan terjadinya peningkatan intensitas dan debit air yang jauh lebih tinggi sehingga bisa masuk ke wilayah Gamer.
"Sudah mulai surut, meski masih tergenang. Untuk antisipasinya ya tergantung. Rob Gamer ini limpahan dari Degayu, kalau wilayah Degayu itu surut, ya kita ikut surut. Nah sementara kan Degayu itu masih ditanggul bagian barat, itu kalau penanggulannya sukses insya Allah tidak masuk lagi ke sini," terang Anas.
Genangan air semakin intens karena di kelurahan Gamer juga tidak memiliki pompa air. Parahnya lagi, pompa air yang ada di Degayu juga ternyata tenggelam terkena rob, sehingga belum bisa difungsikan secara maksimal.
"Kita tergantung Degayu. Kemarin warga sudah ke sana melihat lokasi pompanya itu, memang tenggelam dan tidak bisa dinyalakan, sebab tenggelam kena air. Nah kita minta itu diangkat biar mengurangi debit air ke kampung," urai Anas.
Padahal, kata dia, pembangunan pompa air dahulu sudah cukup tinggi, namun karena anomali cuaca, robnya malah lebih tinggi lagi dari sebelumnya. Karena itu, pihaknya berharap pompa tersebut bisa ditinggikan. Sementara warga sendiri diharap bersama-sama segera membangun tanggul darurat sembari menunggu pemerintah membangun tanggul permanen.
Untuk menanggulangi dampak banjir rob, pihak Kelurahan Gamer hanya bisa mengusulkan untuk mendirikan dapur umum di wilayahnya. Kegiatannya bahkan sudah berlangsung sejak Jum'at, Sabtu dan Minggu (5-7/6/2020). Sebab di Gamer sendiri ada 2 RW dan 6 RT yang terkena dampak banjir rob ini.
"Paling parah RW 9, RT 1 dan 2, terus RW 6, RT 1,2,3. Dan akhirnya didirikan dapur umum dikelurahan. Dan berakhir minggu kemarin, "jelas Anas. (ap3)