Fokus Perbaiki Drainase, Wali Kota Minta Pekerjaanya Diawasi

Selasa 25-02-2020,11:15 WIB

KOMITMEN - Komunitas Aliansi Muda Mudi Kota Pekalongan berkomitmen mendukung program Pemkot Pekalongan demi Kota Pekalongan yang lebih baik. Tampak Wali Kota HM Saelany Machfudz SE sedang berfoto bersama di Gues House, Ahad malam (23/2).

KOTA - Untuk menanggulangi banjir yang terjadi di Kota Pekalongan pada akhir-akhir ini, Wali Kota HM Saelany Machfudz SE menyampaikan bila tahun anggaran 2020 ini, salah satu yang menjadi fokus pekerjaan Pemkot Pekalongan adalah memperbaiki drainase. Demikian ia sampaikan dalam acara 'Ngopi Bareng Wali Kota dan Wakil Wali Kota' di Guest House, Minggu (23/2/2020) malam.

"Memang sistem drainase Kota Pekalongan belum sempurna mengatasi banjir. Makanya akan diperbaiki. Namun saya meminta pekerjaannya diawasi, biar mutu atau kualitasnya bagus," ucap Wali Kota mengajak komunitas Aliansi Muda Mudi Kota Pekalongan.

Dengan drainase yang berkualitas, sambung Wali Kota, maka bisa berfungsi maksimal. Karena tidak mudah rusak. "Laporkan ke saya, bila dalam pekerjaaan drainase nanti kok asal-asalan," tegasnya.

Selain problem drainase, Wali Kota menambahkan, penyebab banjir juga disebabkan perilaku yang kurang peduli pada kondisi sungai, yaitu membuang sampah di sungai sehingga mengakibatkan aliran air sungai terhambat dan menjadi dangkal. "Ketika saya susuri sungai bersama anggota TNI dan Polri, saya menemukan kasur dibuang ke sungai," bebernya.

Makanya untuk mencegah aksi buang sampah di sungai, Wali Kota menegaskan, bila Pemkot sudah menerbitkan Perda, yang isinya bagi pembuang sampah di sungai bisa dikenai pidana. "Saya sudah perintahkan Satpol PP untuk menegakkan Perda. Pembuang sampah di sungai harus ditindak," tegasnya.

Mengingat sekarang musim hujan, Wali Kota mengimbau kepada aktivis Muda-Mudi Kota Pekalongan untuk menjaga kesehatan. Dengan menjaga pola makan dan olahraga. "Saya ajak masyarakat jaga kesehatan."

Singgung Ekonomi

Dihadapan aktivis Muda-Mudi Kota Pekalongan, Saelany Machfudz menyampaikan komitmennya untuk menyejahterakan perekonomian masyarakat. Salah satunya dengan membangun pusat ekonomi baru, seperti membangun Kawasan Kuliner di Podosugih, samping utara TV Batik dan sebelah selatan Kantor Pos. "Kawasan Kuliner itu sedang kami tata. Saya juga akan menata lantai dua di Eks Gedung Sriratu. Kami sulap menjadi pusat fashion," bebernya.

Dengan penataan kota dan kawasan kuliner yang bagus, sambung Wali KOta, akan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung di Kota Pekalongan. Apalagi Kota Pekalongan didukung dengan berdirinya hotel-hotel berbintang dan kantor-kantor perbankan yang lengkap. "Semua sudah ada di Kota Pekalongan. Jadi, kami inginkan Kota Pekalongan menjadi kota jasa dan kota wisata," pungkasnya. (dur)

Tags :
Kategori :

Terkait