KAJEN - Ada yang special pada Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 tahun ini, karena para anggota DPRD Kabupaten Pekalongan yang baru saja dilantik tanggal 14 agustus kemarin juga hadir mengikuti jalannya upacara di Lapangan Alun-alun Kajen, Sabtu (17/8/2019).
Wakil Ketua Sementara DPRD Kabupaten Pekalongan, Riswadi mengapresiasi proses pelaksanaan Upacara Kemerdekaan RI ke-74 ini. Semuanya berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan.
"Saya anggap kegiatan upacara ini sudah bagus, khidmat dan meriah. Momentnya tepat dan juga paskibrakanya juga bagus," kata Riswoed sapaan akrabnya.
Riswoed menambahkan bahwa kita sebagai warga negara dan juga sebagai generasi penerus harus tetap menghargai dan menghormati kemerdekaan ini, karena para pendahulu kita telah berjuang dengan tumpah darah bahkan jiwa raga untuk memperjuangkan kemerdekaan bangsa indonesia.
"Jangan lupa kepada para pejuang dan para pendahulu kita, karena kita bisa menikmati kemerdekaan sampai saat ini atas perjuangan beliau semua," pesan Riswoed.
Harapannya agar kemerdekaan ini bisa di isi dengan cara mencerdaskan anak bangsa dan memperkokoh persatuan dan kesatuan demi kesejahteraan bangsa indonesia seluruhnya.
"Semoga gnerasi yang akan datang bisa menikmati pendidikan bagus, infrastruktur bagus, pelayanan publik bagus. Itu juga salah satu arti kemerdekaan untuk masyarakat," tutup Riswoed.
Guyub rukun persatuan dan kesatuan harus dijaga bersama untuk mewujudkan kesejahteraan yang menyeluruh di Indonesia. "Jika kita bersama-sama, bukan hal sulit untuk mensejahterahkan rakyat dari sabang sampai merauke. harus mengesampingkan ego masing-masing baik personal atau kelompok," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi yang membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam sambutannya mengungkapkan bahwa dalam masa perjuangan setelah kemerdekaan ini agar semestinya kita tidak membeda-bedakan lagi antar suku, agama ataupun ras.
"Tak peduli warna kulit, rambut, jenis kelamin, kaya atau miskin, semuanya sama dimata negara," ucap Bupati.
Dalam momentum ini, masyarakat juga diajak untuk kembali menggelorakan gotong royong sebagai ruh pembangunan. Dan juga berpesan agar semua elemen masyarakat mempersiapkan diri di era globalisasi dan digitalisasi ini agar tidak ketinggalan dengan negara lain.