BATANG, RADAR PEKALONGAN - Sama halnya dengan wisatawan lainnya, Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Rizal Bawazier menyempatkan diri untuk mencicipi kuliner lokal saat bertandang ke Kabupaten Batang. Kali ini, Rizal Bawazier memilih singgah ke Pawone Simbah yang terletak di Desa Lebo Warungasem Batang, Jumat Sore (29/9/2023).
Meski letaknya cukup jauh dari hiruk pikuk kota, Rizal turut mengapresiasi konsep rumah makan tradisional seperti ini. Tak hanya dengan suasana tempo jadulnya, sajian kulinernya pun membuatnya kembali menjelajah kenangan semasa kecilnya.
Terlebih di Pawone Simbah, ia menemukan minuman Orson, yang ia gandrungi semasa SD. Setelah 40 tahun lebih, akhirnya ia kembali bernostalgia dengan minuman tersebut. Ia juga tak menyangka, rupanya minuman Orson yang ia minum merupakan produk dari Kota Pekalongan.
"Wah ini sih enak, lebih enak daripada es Orson jaman saya SD dulu malah. Ternyata ini produk Pekalongan ya, kapan-kapan bisa kita mampir ke pabriknya," ujar lelaki yang akrab disapa RB ini usai meneguk orson.
Tak hanya Orson, di sini RB juga menikmati sajian kuliner lainnya. Seperti mangut lele, nasi liwet, dan aneka makanan lainnya. Selain olahan makanan yang menggoyang lidah, konsep Pawon yang dihadirkan juga turut memanjakan mata pengunjung.
Dewan Pakar PKS saat Mengunjungi Wisata kuliner Pawone Simbah Batang-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati -
RB menyebut, pengunjung benar-benar merasa seperti tengah berkunjung ke Pawon atau dapur nenek mereka. Apalagi dengan konsep tempo jadul jawanya.
"Kulinernya enak, konsepnya bagus. Saya rasa belum banyak yang menyajikan konsep seperti ini. Jadi sangat recommended untuk dijadikan wisata kuliner selama di Kabupaten Batang," imbuhnya.
Politisi PKS ini juga turut mengapresiasi Pawone Simbah yang berkolaborasi dengan UMKM lokal dalam menyajikan aneka oleh-oleh. Selain memudahkan wisatawan, tentunya kolaborasi ini justru mendukung pemberdayaan UMKM lokal.
"Di sini juga disediakan aneka oleh-oleh buatan UMKM Lokal. Kami apresiasi ini, Pawone Simbah bisa memberikan wadah pemasaran bagi untuk UMKM lainnya. Sangat cocok dengan era sekarang, karena sekarang bukan lagi eranya berkompetisi, tapi eranya kolaborasi," pungkasnya. (nov)