RADARPEKALONGAN – Love bombing dapat menjadi perlakuan yang disengaja maupun tidak disengaja dan ada fase-fasenya. Apa saja fade love bombing? Di sini akan kita bahas lebih lanjut.
Untuk diketahui, love bombing, baik yang disengaja ataupun tidak, tetap melibatkan perhatian intens atau sanjungan yang berlebihan dari si pelaku untuk memanipulasi pasangannya, terutama ketika hubungan masih berada di tahap awal.
Meski begitu, love bombing sulit diidentifikasi di awal hubungan karena terdapat beberapa fase love bombing yang akan berkembang seiring waktu.
Emily Simonian, LMFT, seorang konselor keluarga mengatakan bahwa love bombing adalah bentuk pelecehan emosional dengan cara membangun kendali dan kekuasaan atas orang lain.
Hal ini merupakan bagian dari siklus kekerasan di mana dalam setiap fase love bombing pelaku mengembangkan rasa koneksi untuk mencapai tujuan akhir yakni mengendalikan dan mengeksploitasi korban secara emosional di hari mendatang.
Siapa pun dapat menjadi pelaku love bombing, meski ada kecenderungan khusus dari orang-orang dengan ciri kepribadian tertentu yang bisa kamu baca di artikel ini.
BACA JUGA:Bingung Mengenalinya? Ini 6 Tanda Love Bombing yang Dilakukan Pasanganmu, Waspada!
BACA JUGA:6 Alasan Pentingnya Memahami Love Language dalam Hubungan Asmara, Jangan Sampai Gagal Paham!
Oleh karenanya, kamu perlu waspada dan mengetahui fase love bombing agar bisa mengatasinya sejak di awal fase. Karena itu akan lebih mudah dibandingkan ketika sudah berada di fase love bombing yang lebih jauh.
Idealisasi
Dalam fase love bombing yang paling awal ini, pelaku berfokus untuk menciptakan perasaan senang, nyaman, dan bahagia dalam dirimu melalui hujan perhatian yang terus dia berikan bahkam hingga berada di tahap berlebihan.
Memang, perasaan dicintai dan diistimewakan akan sangat menyenangkan. Namun, jangan abai, karena kamu bisa terlena.
Akan sangat menyenangkan jika otak mendapatkan hormon dopamine yang memuncak, yang merupakan sebuah zat kimia untuk meningkatkan sensasi menyenangkan dilepaskan oleh otakmu dan ini bisa dipicu oleh perlakuan yang memanjakanmu dari si pelaku love bombing.
BACA JUGA:Tampil Lebih Percaya Diri, Ini 5 Tips untuk Meningkatkan Self-Esteem
Maka, tidak aneh jika seseorang sangat menikmati perhatian dan ungkapan cinta dalam berbagai bentuk yang diberikan oleh pelaku love bombing.