Setelah itu baru dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah sampai selesai.
2. Mengirimkan Al Fatihah untuk Orang yang Sudah Meninggal Secara Khusus
Setelah menghadiahkan Bacaan Al Fatihah untuk Rasulullah SAW, cara mengirimkan bacaan Al Fatihah untuk orang yang sudah meninggal diawali dengan membaca 'khususon ila ruhi.'
Bacaan ila ruhi dipergunakan saat hendak mengirimkan doa dan bacaan Al Fatihah khusus secara spesifik. Sedangkan bacaan ila arwahi dipergunakan saat hendak mengrimkan doa dan bacaan Al Fatihah bagi banyak orang yang sudah meninggal sekaligus.
Menurut para ulama, bacaan tersebut bertujuan agar doa yang akan dikirim kepada ahli kubur menjadi lebih sempurna dan sampai dengan tepat. Berikut ini bacaan doanya:
"Khushushon ilaa ruuhi... (sebut nama orangnya) bin... (sebut nama ayahnya apabila diketahui), Allahumaghfirlahu warhamhu wa 'aafihi wa'fu 'anhu, lahumul faatihah." Setelah itu, baru dilanjutkan dengan membaca Al Fatihah.
Namun, apabila ahli kubur adalah seorang wanita, maka bin diganti dengan binti dan lafal 'hu' di belakang Allahumaghfirlahu dan seterusnya diganti dengan lafal 'ha'.
BACA JUGA:Inilah Rahasia Amalan Gus Iqdam Agar Rezeki Lancar dan Mengalir Deras, Mudah Kok
Demikianlah pembahasan mengenai tata cara mengirim Al Fatihah untuk orang yang sudah meninggal yang dapat kalian ketahui. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.(*)