Namun jika kamu ingin kamu ingin menambah variasai lain, atau dicampur dengan berbagai rempah juga sebenarnya tidak masalah. Sebab rempah juga merupakan tanaman herbal yang juga bagus untuk kesehatan.
Namun jika bahan yang akan kamu tambahkan mengandung pemanis seperti gula, madu dan sebagainya, maka sebaiknya hindari. Kalaupun ingin tetap menambahkan, cukup tambahkan sedikit saja.
Hal ini untuk mengurangi risiko penambahan jumlah kalori dalam tubuh.
BACA JUGA:Diet yang Salah Bikin BAB Susah! Jangan Panik dan Bingung, Begini Cara Mengatasinya
2. Waktu Mengonsumsi
Hal kedua yang juga perlu diperhatikan adalah kapan sebaiknya mengonsumsi teh hijau untuk diet ini.
Jika kamu ingin minum teh hijau ini, waktu yang disarankan adalah pagi, siang atau sore hari. Namun perlu diperhatikan bahwa di pagi hari sebaiknya hindari konsumsi saat sebelum sarapan.
Hal ini untuk menghindari naiknya asam lambung, sebab teh hijau ini memiliki kandungan kafein di dalamnya. Namun saat kamu mengonsumsinya setelah makan, maka sebaiknya dijeda sekitar 30-40 menit setelah makan.
Sebab teh memiliki kandungan tanin yang dapat menghambat penyerapan nutrisi makanan di dalam tubuh, akibatnya gizi yang terserap tidak maksimal.
BACA JUGA:Ramuan Turun Berat Badan dalam 1 Minggu dari Jahe, Begini Cara Mengonsumsinya
BACA JUGA:5 Manfaat Lemon dan Air Jahe, Salah Satunya Bisa Bikin Perut Rata tanpa Lipatan
Waktu yang juga sebaiknya dihindari adalah pada malam hari, apalagi sebelum tidur. Ini karena teh mengandung kafein yang bisa membuat kamu sulit tidur, ini juga akhirnya akan menimbulkan kerja metabolisme tidak efektif.
3. Berapa kali meminumnya
Berapa kali minum teh hijau untuk diet? Mungkin pertanyaan ini bisa muncul jika kamu benar-benar tertarik untuk mengonsumsi teh hijau saat diet.
Jika kamu ingin diet dengan teh hijau, maka kamu dianjurkan untuk minum sebanyak 2-4 kali dalam sehari, baik di waktu pagi, siang atau sore hari.