SEMARANG, RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Kota Pekalongan lolos ke-11 besar penilaian pembangunan daerah tingkat proivnsi Jawa Tengah. Kamis tanggal 1 Februari 2024 diadakan penilaian di hadapan panelis di Semarang.
Di hadapan panelis, Walikota Pekalongan HM Afzan Arslan Djunaid SE memaparkan, dalam capaian pelayanan publik, pertama menjadi top 5 'Indeks Implementasi Ber-AKHLAK' Kemenpan RB, Top 5 nilai 'Kompeten' dari Menpan RB dan top 10 nilai 'Berorientasi Pelayanan' oleh Kementerian PAN RB.
Dalam keamanan dan ketertiban masyarakat, lanjut Walikota, juga sangat kondusif. Baik dalam pencegahan konflik sosial, kerjasama dan dukungan forum komunikais pemimpin daerah (Forkompinda).
Selain itu, penguatan antar agama yang digagas oleh forum komunikasi umat beragama (FKUB) dengan menggagas dan mengimplementasikan pengembangan 'Kampung Moderasi Agama'.
Dalam pengelolaan keuangan, Walikota menjelaskan, Kota Pekalongan mendapatkan WTP (wajar tanpa pengecualian) 8 kali dari BPK RI, memperoleh anugerah meritokrasi predikat sangat baik dari KASN tahun 2023 dan BUMD terbaik kedua kategori kecil tingkat nasional.
Untuk selanjutnya penghargaan dari Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri RI sebagai best practice pengelolaan keuangan badan layanan umum daerah (BLUD) berbasis sistem informasi terintegrasi.
Untuk capaian spesifik pembangunan daerah meliputi, Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud, sertifikat indikasi geografis (IG) sarung batik, peringkat 3 provinsi Jawa Tengah dan peringkat 10 nasional pengawasan kearsipan.
Indeks pembangunan literasi masyarakat pun naik dari peringkat 13 pada tahun 2022 menjadi peringkat 4 di tahun 2023, penghargaan Satria Leader Awards 2023 kategori Satria Ekonomi Kreatif.
Berikutnya, memperoleh Manggala Karya Kencana dari Kepala BKKBN RI, Kesebelasan Persip Pekalongan Juara 1 Liga 3 Jateng terakhir soft tenis Porprov tingkat Jateng 2023 dengan memperoleh 1 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu.
Paparan di atas sebelumnya sudah disampaikan kepala panelis secara lengkap. Sehingga ketika Kota Pekalongan Lolos ke 11 Besar Penilaian Pembangunan Daerah Tingkat Provinsi Jawa Tengah, panelis membutuhkan penjelasan secara langsung dari pihak terkait.
Sementara program unggulan lain yang tengah digenjot adalah program Kakap Emas. Program ini kepanjangan dari kembalikan kejayaan perairan Pekalongan bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Ada 3 sub program pertama perikanan tangkap, perikanan budidaya dan pengolahan dan pemasaran. Untuk perikanan tangkap ada program Jalabu yaitu program adaptasi pemanfaatan jaring jala bubu.
Kedua, Pelita yaitu Pekalongan lelang ikan transparan dan amanah, ketiga, TPI Lunas yaitu program pembayaran jual beli ikan melalui lelang di TPI yang dibayar lunas dalam 1 hari.
Keempat, program 'Siapkan'. Program sistem informasi aplikasi perikanan, kelima Fish Apartment yaitu program rumah ikan dan keenam Perahu Nelayan Tangguh yaitu program perahu nelayan yang tangguh.
Untuk perikanan budidaya ada program pertama Pintu Berdaya, yaitu program pintu bersama untuk perikanan budidaya. Kedua, Apungku adalah program jaring apung untuk pembudidaya kreatif dan unggul.