Maka kunci diet vegetarian ini ada pada defisit kalori, dan pada pemilih bahan makanan yang dikonsumsi.
BACA JUGA:8 Makanan Tinggi Serat untuk Diet, Baik untuk Melancarkan Pencernaan dan Menurunkan Berat Badan
BACA JUGA:Resep Jus Sehat untuk Diet Tinggi Serat, Bikin Kenyang Lebih Lama jadi Ga Bikin Perut Buncit
Diet vegetarian ini akan berfokus pada konsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, serta sumber minyak dan lemak nabati.
Memperbanyak konsumsi sumber makanan nabati yang tinggi serat akan memberikan asupan serat dan antioksidan yang tinggi untu tubuh.
Pada sumber makanan nabat juga mengandung dan senyawa antiinflamasi yang membantu meningkatkan kesehatan jantung.
2. Diet DASH
Diet DASH memiliki kepanjangan Dietary Approaches to Stop Hypertension, merupakan sebuah metode diet yang mengatur pola makan sehat untuk mencegah dan menurunkan tekanan darah tinggi.
Namun diet DASH juga sangat bagus untuk menangani masalah kesehatan jantung, karena di antara faktor pemicu penyakit jantung selain obesitas juga tekanan darah tinggi, kadar kolesterol tinggi, dan adanya resistensi insulin.
Cara melakukan diet DASH ini dengan mengatur pola makan yaitu menghindari makanan tinggi lemak, kolesterol, dan garam pada makanan. Dan menambah asupan nutrisi seperti protein, serat, vitamin, dan mineral.
BACA JUGA:Begini Cara Melakukan Diet DASH, Menurunkan Berat Badan dengan Pola Makan Sehat
BACA JUGA:Selain Dapat Mengatasi Hipertensi, Ini 4 Manfaat Diet DASH yang Tak Kalah Penting bagi Tubuh
Diet DASH tetap menggunakan kebutuhan kalori harian, namun dengan mengganti asupan makanan yang dikonsumsi menjadi lebih fokus pada jenis buah-buahan, sayuran, biji-bijian, produk susu rendah lemak, dan daging tanpa lemak.
3. Diet Mediterania
Diet ini mengacu pada jenis makanan yang dikonsumsi oleh penduduk negara di sekitar laut Mediterania sejak zaman dahulu yaitu buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, dan daging tanpa lemak.
Jenis makanan dari daging unggas, telur, produk susu rendah lemak, masih boleh dikonsumsi dalam jumlah sedang. Namun untuk makanan dengan gula tinggi, jenis karbohidrat olahan, dan makanan olahan lainnya, serta daging merah olahan perlu benar-benar dibatasi atau dihindari.