RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - FOMI Kab Pekalongan gelar Rapat Koordinasi perdana untuk persiapan pendataan di tahun 2024, di MI Ma'arif NU Kebonsari Karangdadap.
Keberadaan operator di dalam suatu madrasah sangatlah vital. Tugas operator madrasah ini berhubungan langsung dengan semua data sekolah. Oleh sebab itu, penting sekali mengenali tugas dan fungsi atau tupoksi operator madrasah yang diembannya.
Karena tidak jarang operator madrasah yang mengeluhkan banyak dan beratnya tugas yang diemban yang tidak sebanding dengan pendapatannya, termasuk tugas yang seharusnya menjadi tanggung jawab tenaga pendidik lainnya.
Seorang operator madrasah memang bukan orang sembarangan, harus multitalenta, semangat, ulet, pantang menyerah dan yang pasti bukan orang yang pemalas. Kerja operator madrasah tidak terbatas waktu namun tidak begitu kelihatan, karena kebanyakan dari mereka mengerjakannya selepas dari kegiatan KBM, jadi guru yang bukan operator sudah pulang beliau masih lembur (walau gak pernah dihitung lemburannya).
Di Rumah Pun harus selalu siap siaga tentang laporan laporan mendadak yang dibutuhkan atasan, dalam hal ini adalah Kemenag kadang membutuhkan data mendadak dan wajib. Bisa dibilang bahwa operator madrasah adalah tangan kanannya kepala madrasah, jadi berbaik hatilah kepada operator madrasah walau kerjanya memang gak begitu terlihat tapi hasilnya sangat nyata.
Kegiatan ini diikuti oleh pengurus FOMI kabupaten dan para koordinator kecamatan/kelompok kecamatan yang semuanya berjumlah 20 orang.
Dalam rapat perdana tersebut FOMI juga mengundang admin dari seksi Pendidikan Madrasah kankemenag yang terdiri dari Admin EMIS-Vervalpd, Simpatika, D-PDM, PDUM.
Ketua FOMI Kab Pekalongan Faizin mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh admin Kantor Kemenag Kabupaten Pekalongan serta berharap agar setiap kegiatan yang ada agar selalu di sosialisasikan, di komunikasikan dan dikonsultasikan dengan baik sehingga Madrasah se Kabupaten Pekalongan semakin sukses dalam pendataan di masa-masa mendatang.