Ada juga penelitian yang menyebutkan hubungan antara asupan nutrisi tersebut dengan tingkat kesuburan wanita.
Agar zat besi dapat diserap tubuh secara optimal, kamu bisa mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, tinggi vitamin C, seperti paprika atau tomat.
Wanita hamil juga dapat merasakan manfaat kesehatan lain dari buncis karena kandungan asam folatnya yang tinggi.
3. Mendukung sistem kekebalan tubuh
Manfaat buncis lainnya termasuk kandungan vitamin C yang kaya. Secangkir buncis mentah mengandung 12,2 miligram vitamin C. Ini setara dengan 25 persen kebutuhan harian tubuh akan vitamin C.
Vitamin C tidak hanya membantu mendukung sistem kekebalan tubuh, tetapi juga berperan dalam pembentukan kolagen dan melindungi kulit dari stres oksidatif.
Vitamin ini juga berperan sebagai antioksidan, melawan radikal bebas dan risiko kerusakan jaringan.
4. Makanan rendah FODMA
Diasumsikan bahwa FODMAP memicu sejumlah penyakit pada saluran pencernaan. Ini termasuk diare, sakit perut, sembelit, dan perut kembung.
Makan makanan tinggi FODMAP dapat menyebabkan masalah kesehatan pencernaan. Contohnya termasuk risiko terkena refluks asam dan sindrom iritasi usus besar.
Sebaliknya, mengonsumsi makanan rendah FODMAP, seperti buncis, dapat mengurangi risiko masalah kesehatan perut.
Selain itu, buncis juga merupakan produk yang aman untuk penderita gangguan pencernaan kronis.
5. Kontrol kadar gula darah
Jangan lupa bahwa kacang-kacangan juga berperan penting dalam mengontrol kadar gula darah.
Padahal, produk ini disebut sebagai salah satu jenis sayuran yang memiliki efek hipoglikemik pada penderita diabetes melitus.
Seperti yang kamu ketahui, penderita diabetes membutuhkan pengobatan jangka panjang untuk menjaga kadar gula darahnya tetap stabil.