RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Tak hanya menurunkan kolesterol, manfaat edamame untuk kesehatan luar biasa. Kacang edamame ini bagus untuk penderita diabetes, mengontrol tekanan darah, meredakan gejala menopaus hingga menurunkan depresi.
Mungkin bagi sebagian kecil orang masih asing dengan kacang edamame. Kacang edamame merupakan kacang kedelai muda. Kacang ini berasal dari Jepang, dan dipanen sebelum matang.
Bentuk edamame hampir serupa dengan kedelai biasa, namun bentuknya tampak lebih besar. Jika polongnya dibuka, kacang edamame memiliki warna hijau yang cerah dan lembut.
Rasanya pun lezat. Meski hanya sekadar direbus saja, anak kecil juga menyukainya. Teksturnya lembut dan agak manis. Makanya cocok untuk cemilan nikmat, namun bernutrisi tinggi.
Baca juga:Mampu Menyehatkan Jantung hingga Menurunkan Kolesterol, Inilah 9 Merk Susu Kedelai Terbaik
Kamu juga bisa membuat aneka olahan berbahan kacang edamame, agar rasanya kian nikmat. Kacang edamame diantaranya bisa diolah menjadi tumis edamame, nasi goreng edamame, dan edamame panggang tabur wijen.
Kacang edamame memang kaya akan nutrisi. Berbagai nutrisi esensial seperti protein, karbohidrat, serat, zat besi, kalsium, fosfor, kalium, seng, selenium, vitamin C, folat, kolin, vitamin A, beta karoten, vitamin K, lutein, dan zeaxanthin ada dalam kacang edamame.
Tak hanya itu, edamame juga memiliki kandungan vitamin E, tiamin, riboflavin, niacin, dan vitamin B6. Selain itu, kacang ini mengandung protein lengkap, menyediakan asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh.
Berikut ini manfaat edamame untuk kesehatan seperti dilansir dari laman Pemerintah Provinsi Jambi:
1. Menurunkan kolesterol
Kandungan protein dalam edamame bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Makanya, mengonsumsi kacang edamame bisa mencegah berbagai penyakit akibat tingginya kolesterol.
2. Mengurangi risiko diabetes tipe 2
Kedelai tanpa pemanis, seperti edamame, bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2. Pasalnya, dengan rutin mengonsumsi edamame dapat membantu mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2.
3. Mencegah penyakit otak karena faktor usia