Dia menjelaskan bahwa kaderisasi NU bertujuan untuk menyatukan pemahaman terkait dengan Ahlussunah Wal Jamaah (Aswaja) dan Ke-NU-an.
"Sebab, selama ini kalau itu tidak bisa disatukan maka akan menghambat pelaksanaan program. Masing-masing punya persepsi sendiri," kata Muhtarom, yang juga Instruktur Nasional PKPNU.
BACA JUGA:Rois Syuriah PCNU Kota Pekalongan: Kiai NU Perintah H Muhtarom Maju Pilkada
BACA JUGA:Harlah Ke 101 NU, PCNU Kabupaten Pekalongan Gelar Apel Akbar 1000 Kader NU di Pantai Wonokerto
Menurutnya, kaderisasi ini untuk menyambung sanad keilmuan dan perjuangan dari para muassis atau pendiri NU. Bukan hanya sekadar untuk melengkapi persyaratan sebagai pengurus ataupun calon pengurus NU.
Muhtarom juga berharap kepada para calon peserta PD-PKPNU untuk mengikuti kegiatan dengan serius.
Apalagi, PBNU telah menetapkan standar tinggi pada setiap pelaksanaan PKPNU. Misalnya, satu kali saja peserta tidak mengikuti satu sesi materi, maka yang bersangkutan akan dicoret sebagai peserta. (way)