RADARPEKALONGAN.CO.ID - Inilah beberapa pembahasan kritik terhadap 2 gelandang timnas Indonesia U-19 asuhan dari Coach Indra Sjafri di kompetisi AFF U-19.
Dalam dua pertandingan terakhir ada sedikit pandangan yang kurang mengenakkan terhadap 2 gelandang timnas Indonesia U-19 asuhan Indra Sjafri.
Mereka dinilai kurang kreatif sehingga seringkali sulit untuk menembus pertahanan lawan saat sedang dalam skema open play.
Hal ini diperparah ketika pertandingan melawan Kamboja yang dimana Garuda Nusantara mutlak hanya mencetak gol melalui skema bola mati.
Kali ini kita akan membahas mengenai kritik terhadap 2 gelandang timnas Indonesia U-19 dalam dua pertandingan terakhir AFF U-19.
Berikut adalah beberapa sudut pandang tentang kritik terhadap 2 gelandang timnas Indonesia U-19 asuhan Indra Sjafri yang dinilai kurang kreatif.
Kritik Terhadap 2 Gelandang Timnas Indonesia U-19
1. Pemain Nomor 18 dan 7
Pemain nomor 18 Toni Firmansyah dan pemain nomor 7 Figo Dennis menjadi perhatian beberapa pengamat sepakbola karena performanya yang kurang.
Kritik terhadap 2 gelandang timnas Indonesia U-19 ini terarah kepada pemain nomor 18 Toni Firmansyah dan pemain nomor 7 Figo Dennis.
Kedua pemain tersebut kurang bisa memberikan kontribusi positif terhadap lini depan timnas alhasil kita hanya mengandalkan bola mati dan pemain sayap.
BACA JUGA:Perbandingan Yamaha NMAX Neo Vs NMAX TURBO, Mana yang Lebih Cocok untuk Penggunaan Harian?