Gencarkan Gerakan Pangan Murah, Pemprov Jateng Terima Dua Penghargaan Bapanas Award

Senin 29-07-2024,07:11 WIB
Reporter : Dony Widyo
Editor : Dony Widyo

JAKARTA -  Gerakan pangan murah yang digencarkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, berbuah dua penghargaan dalam ajang  Badan Pangan Nasional (Bapanas) Award pada tahun 2024.

Penghargaan pertama, Pemprov Jateng dinobatkan sebagai Penyelenggara Gerakan Pangan Murah (GPM) Tingkat Provinsi Terbaik II.  

Sedangkan penghargaan kedua, diberikan kepada Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jateng untuk kategori Integrasi Data Pangan Inovatif pada aplikasi SISLOGDA (sislogda.jatengprov.go.id). 

Penghargaan itu diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana pada acara Bapanas Award di The Sultan Hotel & Residence Jakarta pada Minggu, 28 Juli 2024 malam. 

BACA JUGA:Jawa Tengah Dapat Kuota 11 Ribu Unit Rumah Subsidi dari BP Tapera

BACA JUGA:Kepala Daerah Diminta Pegang Teguh Integritas dalam Mengelola Anggaran

Dalam acara tersebut, Provinsi Jawa Tengah memperoleh juga 1 unit mobil yang akan digunakan untuk  kegiatan stabilisasi pasokan dan harga pangan.

Selain itu, Pemprov Jateng juga memperoleh bantuan sarana prasarana penguatan logistik pangan untuk menyimpan bahan pangan yang mudah rusak.

Nana menyatakan, penghargaan tersebut  menjadi penyemangat bagi  Pemprov Jateng dalam mengelola pangan di wilayahnya, khususnya pangan untuk masyarakat.

"Sebagai upaya mensejahterakan masyarakat, kami akan melayani dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat di Jateng," kata dia usai menerima penghargaan.

Dibeberkan dia, program GPM dilakukan secara  massif di 35 kabupaten/kota se Jawa Tengah. Program tersebut diselenggarakan melalui sinergi dengan berbagai instansi.

Hingga Juli 2024 ini telah dilaksanakan sebanyak 808 Kali dengan omzet Rp39,7 miliar. Jumlah itu  mengalami kenaikkan dibanding tahun 2023 lalu yang mencapai 553 kali dengan omzet Rp35,59 miliar.

"Kami akan terus mengelola supaya ketersediaan pangan di Jateng ini aman," kata dia.

Pemprov Jateng telah melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan pasokan dan harga pangan.

Selain GPM,  upaya lain yang dilakukan adalah secara rutin melakukan pemantauan pasokan dan harga pangan baik di tingkat produsen, pedagang, maupun konsumen. 

Kategori :