Meski sebagian besar iblis di gunung tersebut habis oleh Sabito, namun pada akhirnya Murata berhasil lulus ujian tersebut tanpa terluka sama sekali.
Bahkan setelah ujian itu selesai, Sabito mempercayakan Giyuu yang terluka padanya.
Terlepas dari jarak rank Pemburu Iblis yang jauh, Giyuu tetap mengingat nama Murata dan meminta pertolongan padanya untuk merawat Tanjiro yang terluka di pertempuran dengan Muzan.
BACA JUGA:Fatal! Ini Kesalahan yang Dilakukan Muzan di Anime Demon Slayer Hingga Berujung pada Kekalahannya
3. Desain karakter tidak berubah
Semenjak ujian akhir hingga Infinit Castle Arc, desain karakter Murata tetap konsisten dan tidak berubah sama sekali.
Kecuali penggunaan seragam Korps Pemburu Iblis, Murata selalu terlihat memiliki potongan rambut pendek belah tengah yang halus dan rapi.
Menurut Gotouge Sensei, Murata mempertahankan penampilannya itu karena ada seseorang yang pernah memuji rambutnya.
Semenjak saat itu Murata mulai merawat rambutnya dnegan mengaplikasikan minyak bunga kamelia hingga rabutnya sehat dan lembut.
BACA JUGA:Siapa The Canaries di Anime Delicious in Dungeon? Begini Penjelasan dan Perannya dalam Alur Cerita
BACA JUGA:Teori Anime Demon Slayer: Apa yang Terjadi Jika Tanjiro Menjadi Iblis? Bisakah Dikalahkan?
4. Berperan penting di pertempuran
Murata adalah salah satu dari 9 anggota Pemburu Iblis yang pertama kali diberi misi menginvestigasi Gunung Natagumo.
Saat beberapa anggota mulai dikendalikan iblis laba-laba, Murata adalah satu-satunya anggota yang tetap bertahan dan mencoba menyelamatkan semua rekannya.
Bahkan hingga Tanjiro dan Inosuke datang, Murata meyakinkan mereka untuk melanjutkan pencarian iblis laba-laba yang lain sementara dirinya menahan para anggota yang saling bunuh.