Untuk mengetahuinya kamu perlu test drive mobil bekas yang ingin kamu beli terlebih dahulu. Jaga-jaga ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan fungsinya, seperti kerusakan komponen listrik pada mesinya.
3. Asap Knalpot
Mobil bekas tidak semuanya akan mengeluarkan asap knalpot yang hitam dan banyak. Namun indikator ini lebih menandakan bahwa mesin pada mobil mengalami permasalahan.
Ternyata warna asap juga memiliki arti masing-masing loh. Perlu kamu ketahui bahwa ada 3 warna asap ketika mobil mengalami kerusakan atau masalah. Warna asap biru berarti menandakan oli terbakar di dalam mesin mobil.
Sedangkan warna asap pada mobil yang berwarna putih memberikan tanda bahwa terdapat kebocoran pada sistem pendinginan pada mobil. Untuk warna asap mobil yang berwarna hitam mengalami permasalahan pada sistem pembakaran.
4. Akselerasi lemot
Tak hanya itu saja, sebab mobil bekas yang mengalami permasalahan juga menyebabkan akselerasi pada mobil menjadi lebih lambat atau lemot. Jika akselerasinya lemot maka ini menandakan adanya penyumbatan pada sistem pembakaran mobil. Selain itu, masalah ini juga bisa terjadi karena filter udara pada mobil yang kotor atau bahkan terjadi karena busi yang tidak bisa berfungsi dengan baik lagi.
BACA JUGA:Inilah Pentingnya Perawatan Mobil Golf Elektrik dan Tips Memilih Jasa Service Mobil Golf Elektrik
BACA JUGA:Adik dari Toyota Alphard, Toyota Voxy 2024 Menjadi Mobil MPV Impian Para Keluarga Karena Hal Ini!
5. Setir terasa bergetar
Tak hanya itu saja, sebab mesin mobil yang mengalami permasalahan juga bisa menyebabkan bergetarnya setir mobil. Getaran yang kuat pada setir bisa berasal dari banyak faktor, seperti engine mounting sudah rusak, transmisi yang sedang tidak baik-baik saja, hingga kompresi mesin yang pincang karena ada koil yang mati.
Itulah beberapa ciri mesin mobil bekas yang bermasalah. Pastikan kamu teliti dan melakukan test drive terlebih dahulu sebelum membeli mobil bekas. Tujuannya agar bisa mendapatkan mobil yang sesuai dengan harapan.