Mengenali 7 Masalah yang Membuat Motor Matic Berat dan Bergetar Saat Digas

Kamis 19-09-2024,13:14 WIB
Reporter : Nadia Rahmasari
Editor : Dony Widyo

Solusinya adalah dengan cara membersihkan CVT, setidaknya dilakukan 3-4 bulan sekali. Dan sebelum dibersihkan, petugas akan membongkar CVT dan memeriksanya terlebih dahulu.

2. Kesalahan Pemasangan Spacer

Masalah kedua yang membuat motor matic berat dan bergetar saat digas adalah adanya kesalahan pemasangan spacer. Dengan adanya kesalahan pemasangan spacer bisa menyebabkan tarikan berat dan bergetar. 

Spacer memiliki fungsi utama sebagai poros antara sliding/variable sheave dan fixed sheave sehingga sliding sheave dapat berputar secara imersif dan lembut seiring weight roller menarik v-belt.

Namun, kesalahan yang biasa terjadi yakni spacer dipasang secara tidak tepat sehingga putaran pada sliding atau variable sheave akan terasa kasar. Hal inilah yang menimbulkan getaran saat gas ditarik.

BACA JUGA:4 Rekomendasi Motor Honda yang Irit BBM, Cocok Sebagai Motor untuk Menunjang Pekerjaan

BACA JUGA:5 Rekomendasi Aki Mobil Terbaik dan Low Budget Dengan Harga Mulai 600 Ribuan

3. V-belt Retak

Masalah ketiga yang membuat motor matic berat dan bergetar saat digas adalah ketiga adalah V-beltnya mengalami keretakan. V-belt merupakan penghubung antara pulley primer (depan) dan pulley sekunder (belakang). 

Yang mana, komponen ini lama kelamaan menjadi aus sehingga badan belt getas atau retak. Dengan adanya keretakan ini maka akselerasi pun menjadi terasa kasar.

Sebaiknya bersihkan bagian v-belt secara berkala supaya tidak terdapat kotoran yang tersangkut. Dan gunakan belt dressing dan semprot v-belt dengan angin kompresor.

4. Masalah Weight Roller

Masalah keempat yang membuat motor matic berat dan bergetar saat digas adalah adanya masalah pada weight roller. Roller merupakan bagian pemberat variable/sliding sheave di pulley primer (depan). 

BACA JUGA:6 Tips Menjaga Jaket Motor Kesayanganmu Agar Awet dan Nyaman!

BACA JUGA:Jangan Sepelekan! Inilah 5 Tips Merawat Motor Saat Musim Hujan, Dijamin Bikin Awet Motor

Fungsi utama dari roller adalah untuk menarik v-belt saat tenaga mesin tersalurkan ke komponen CVT. Oleh karena itu, pemasangan roller haruslah benar. 

Kategori :