5. Membunuh parasit usus
Sebuah penelitian telah menunjukkan efektivitas biji pepaya dalam melawan parasit.
Studi tersebut mengkaji konsumsi bubur yang diperkaya dengan biji pepaya oleh anak-anak di Kenya.
Studi tersebut mengungkapkan penurunan risiko infeksi parasit Ascaris lumbricoides (cacing gelang besar) pada anak-anak. Diketahui dari penelitian ini bahwa biji pepaya memiliki khasiat antiparasit.
6. Mencegah infeksi jamur
Satu ulasan menemukan bahwa biji pepaya tidak hanya mengandung vitamin dan mineral, tetapi juga mencegah infeksi jamur.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji pepaya efektif melawan tiga jenis jamur yaitu A. flavus, C. albicans dan P. citrinium.
Namun, penelitian skala besar lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bagaimana makan biji pepaya dapat mempengaruhi infeksi jamur dan parasit pada manusia.
7. Menurunkan kadar kolesterol
Keunggulan lain dari biji pepaya adalah penurunan kadar kolesterol dalam darah. Biji pepaya mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang bermanfaat, termasuk asam oleat.
Hal ini dicatat dalam salah satu penelitian lama yang meneliti kandungan minyak biji pepaya.
Menurut sebuah penelitian, diet tinggi asam lemak tak jenuh tunggal dapat menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol very low density lipoprotein (VLDL) pada penderita diabetes melitus masing-masing sebesar 19% dan 22%.
8. Kaya akan antioksidan
Penelitian telah menunjukkan bahwa biji pepaya mengandung elemen penting, serta polifenol dan flavonoid.
Keduanya merupakan senyawa fitokimia alami pada tumbuhan yang berperan sebagai antioksidan.
Antioksidan sendiri berperan penting dalam melawan radikal bebas penyebab penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, hipertensi dan lain sebagainya.