Sedangkan Mauro Zijlstra memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Bandung, Jawa Barat.
Menurut aturan FIFA, seorang pemain dapat dinaturalisasi jika memiliki keturunan hingga generasi ketiga atau lebih.
Ole Romeny, dengan garis keturunan dari neneknya, termasuk dalam generasi keempat, sehingga memenuhi syarat untuk dinaturalisasi.
BACA JUGA:Ternyata, Ini Alasan Sebenarnya Shin Tae-yong Coret Eliano Reijnders
BACA JUGA:Bersanding dengan Lamine Yamal, Arkhan Kaka Masuk 60 Wonderkid Dunia 2024 Versi Guardian
Sementara Mauro Zijlstra, yang merupakan generasi kelima, juga sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh FIFA dan PSSI.
Kesiapan dan Potensi Kedua Pemain
Ole Romeny dan Mauro Zijlstra telah menunjukkan ketertarikan mereka untuk dapat membela Timnas Indonesia.
Ole Romeny bahkan sudah mengikuti akun Instagram Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebagai salah satu indikasi keseriusannya.
Sementara itu, Mauro Zijlstra telah menyerahkan dokumen yang diperlukan untuk proses naturalisasinya.
BACA JUGA:KEJUTAN! Rupanya Dia Dalang Dibalik Kontroversi Bahrain VS Timnas Indonesia, Siapa?
BACA JUGA:Akal-akalan dan Tipu Muslihat Bahrain Menolak Main di Jakarta dengan Alasan Keamanan
Kedua pemain tersebut dipandang sebagai aset besar bagi Timnas Indonesia, terutama untuk mengisi kekosongan di lini depan skuad Garuda.
Dengan pengalaman dan kemampuan mereka, diharapkan Ole Romeny dan Mauro Zijlstra dapat memberikan dampak signifikan bagi skuad Garuda di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kabar tentang proses naturalisasi Ole Romeny dan Mauro Zijlstra tentu menjadi angin segar bagi para penggemar sepak bola Indonesia.
Dengan tambahan dua striker tersebut, Timnas Indonesia memiliki peluang lebih besar untuk bersaing di kualifikasi Piala Dunia 2026.