PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Dokter kecil di sekolah dasar diharapkan bisa menjadi agen perubahan dalam pola hidup bersih dan sehat yang sekarang masih rendah, baik di lingkungan sekolah, keluarga, maupun masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto mengatakan bahwa dokter kecil menjadi kepanjangan tangan Pemerintah dalam melaksanakan program-program terkait kesehatan dengan menjadi agen pembaharu juga agen perubahan dalam meningkatkan kesehatan di lingkungan masing-masing baik di sekolah maupun di rumah.
BACA JUGA:SMPN 6 Pekalongan Gelar Projek P5 Bioskop Mini Festival Film Budaya Nusantara
Dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Dinas Kesehatan Kota Pekalongan melaksanakan lomba dokter kecil tingkat Kota yang diikuti pelajar Sekolah Dasar (SD), sebelumnya peserta telah diseleksi di masing-masing Puskesmas pembina. “Mereka diseleksi terlebih dahulu untuk menampilkan beberapa jenis paparan terkait ide-ide terkait kesehatan, unjuk kerja keterampilan di dalam bidang kesehatan, cerdas cermat kesehatan,” katanya baru-baru ini dalam kegiatan tersebut di aula Sekretariat TP PKK setempat.
Di Sekolah, kehadiran dokter kecil diharapkan menjadi pengamat kebersihan dan kesehatan teman sebayanya, membantu petugas kesehatan melaksanakan pelayanan kesehatan seperti distribusi obat cacing, vitamin dan lainnya, mengetahui penanganan pertama pada kecelakaan atau pada penyakit tertentu. Di lingkungannya, dokter kecil didorong dapat menolong dirinya sendiri, keluarga dan orang lain untuk hidup sehat.
BACA JUGA:Kondisi Bangunan Kurang Layak, SDN Krapyak Lor 02 di Renovasi Total
Lebih lanjut, Budiyanto ingin mereka bisa menjadi kader-kader kesehatan cilik yang mampu memberikan edukasi pentingnya kesadaran atas kesehatan diri terhadap teman, keluarga maupun orang disekitarnya.(Mal)