Cegah Penyebaran PMK, DKPP Kabupaten Pekalongan Perketat Pengawasan Hewan

Rabu 08-01-2025,14:08 WIB
Reporter : Rifki
Editor : Dony Widyo

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Petugas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) terus memperketat pengawasan hewan di Pasar Hewan Kebonagung, Kecamatan Kajen, Rabu 8 Januari 2025.

Selain melakukan pemeriksaan hewan sapi, kerbau di Pasar Hewan Kajen, petugas juga melakukan penyemprotan terhadap kendaraan angkutan hewan yang berasal dari luar daerah. Kemudian, hewan yang terindikasi terjangkit PMK oleh petugas diberikan obat dan cara penanganannya untuk menghindari PMK. 

Pemeriksaan dilakukan secara rutin itu juga sebagai langkah persiapan jelang Idul Fitri dan Idul Adha. 

Dokter Hewan pada DKPP Kabupaten Pekalongan, Mutasim Bilah menyampaikan bahwa pihaknya dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian melakukan giat pemantauan di Pasar Hewan untuk melakukan pencegahan penularan PMK. 

"Selain itu kita juga melakukan penyemprotan terhadap armada dan ternak yang masuk ke lingkungan Pasar Hewan Kajen," katanya. 

Diakui, dari hasil pantauan hewan yang ada di Pasar Hewan Kajen, terpantau aman hanya ada beberapa yang memang dalam tahap penyembuhan. Adapula beberapa hewan sudah melewati masa kritis. 

Sementara dari hasil laporan yang diterima Dinas ada kurang lebih ada 55 ekor yang terjangkit. Hal itu cenderung naik dibanding bulan sebelumnya. 

"Artinya ada peningkatan yang cukup signifikan karena memang lalu-lintas ternak meningkat. Apalagi saat ini menjelang idul Fitri dan Idul Adha biasanya baik peternak atau pedagang banyak melakukan pembelian," jelasnya. 

Diakui, dari 50 an ada beberapa yang mati, adapula yang di potong paksa namun peternak tidak melaporkan ke Dinas.

Tags :
Kategori :

Terkait