PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Sebanyak 13 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan memasuki masa pensiun atau purnatugas per 1 Maret 2025.
Di antara mereka, terdapat beberapa pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Kota Pekalongan, Zainul Hakim, serta Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadindukcapil) Kota Pekalongan, Slamet Hariyadi.
Selain itu, sebelumnya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Beno Heritriono, dan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinarpus), Soeroso, juga telah memasuki masa purnatugas.
Dengan banyaknya pejabat yang pensiun dalam waktu berdekatan, Pemkot Pekalongan melakui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat segera menyiapkan seleksi terbuka untuk mengisi kekosongan jabatan.
BACA JUGA:Purnatugas Korpri Terima Tali Asih, Didorong untuk Berbisnis dengan Bijak dan Beraktivitas Sosial
BACA JUGA:Jelang Akhir Masa Jabatan, Pj Bupati Batang Lantik 4 Pejabat Pejabat Eselon II
Penyerahan Surat Keputusan (SK) Pensiun dan Tabungan Hari Tua (THT) bagi para ASN yang purna tugas dilakukan oleh Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekalongan, Nur Priyantomo, dan Kepala BKPSDM Kota Pekalongan, Rusmani Budiharjo, di Ruang Buketan Setda Kota Pekalongan, Jumat, 14 Februari 2025.
Mewakili Wali Kota Aaf, Kepala BKPSDM Kota Pekalongan, Rusmani Budiharjo, menyampaikan bahwa seleksi terbuka akan segera dilaksanakan untuk mengisi jabatan yang kosong.
"Untuk eselon II, tentu kami akan menggunakan seleksi terbuka. Kami akan berkoordinasi dengan pejabat berwenang terkait jadwal pelaksanaannya dan menyiapkan regulasi untuk pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama," jelas Rusmani.
BACA JUGA:Lewat Pelatihan Menjahit, Pemkot Pekalongan Buka Peluang Kerja Lebih Luas
Ia juga berharap, para ASN yang memasuki purna tugas tetap dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan pengalaman dan ilmu yang mereka miliki selama bertugas di Pemkot Pekalongan.
"Masyarakat masih membutuhkan sumbangsih dari para senior ASN yang memiliki pengalaman, pengetahuan, serta keterampilan untuk membangun wilayahnya masing-masing," pungkasnya.