Bawaslu Batang Soroti Data Pemilih Anomali, KPU Batang Siap Maksimalkan Pemutakhiran
RAPAT PLENO - KPU Batang saat menggelar mrapat rapat PDPB Triwulan III Tahun 2025 di Aula Kantor KPU Batang-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-
BATANG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Batang menyoroti masih adanya data pemilih anomali atau tidak padan dalam Pleno Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) triwulan III tahun 2025.
Kordiv Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Batang, Nur Faizin menjelaskan bahwa data anomali muncul dari hasil pencocokan antara Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Serentak 2024 dengan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang bersumber dari Kementerian Dalam Negeri
BACA JUGA:Pengurus Persibat Batang Masih Vakum, Nasib Ikut Liga 4 Jateng Belum Jelas
“Data anomali ini sampai sekarang masih ditangguhkan, artinya belum dimutakhirkan. Padahal seharusnya bisa dicek ke Dukcapil atau ke lapangan melalui proses coklit. Kalau terus ditangguhkan, khawatir data pemilih tidak valid,” ujarnya saat rapat PDPB triwulan ketiga 2025 di Kantor KPU Batang, Kamis 2 Oktober 2025.
Faizin juga menyoroti persoalan data pemilih dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Menurutnya, data yang disampaikan hanya berupa jumlah tanpa dilengkapi elemen penting seperti nama, NIK, dan NKK.
“Ini menyulitkan KPU menindaklanjuti. Kami mendorong agar koordinasi dengan Lapas dilakukan lebih detail supaya datanya lengkap dan bisa masuk ke PDPB berikutnya,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Batang Susanto Waluyo menyatakan pihaknya sudah berupaya maksimal memutakhirkan data pemilih dengan menggandeng berbagai pihak, mulai dari Dukcapil, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, TNI, Polri hingga Lapas serta instansi terkait.
BACA JUGA:Dekranasda Batang Dorong Pelestarian Batik Rifaiyah di Hari Batik Nasional
“Data pemilih itu sifatnya dinamis, ada pindah masuk, pindah keluar, perubahan status, hingga meninggal dunia. Jadi wajar terjadi selisih. Namun kami berupaya semaksimal mungkin agar validitas data terjaga,” jelas Susanto didampingi Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Batang, Tarwandi.
Ia memaparkan, sepanjang semester II 2025 terjadi dinamika jumlah pemilih. Dari hasil pemutakhiran, pada triwulan II sempat ada penurunan 266 pemilih, namun di triwulan III justru terjadi kenaikan 4.102 pemilih.
“Kami terus menindaklanjuti masukan Bawaslu dan juga instansi terkait yang hadir. Harapannya pada triwulan IV nanti, progres pemutakhiran semakin baik, termasuk untuk data yang masih ditangguhkan,” tegasnya.
BACA JUGA:Diduga Cabuli Enam Anak di Bawah Umur, Pegawai BUMN Ini Ditangkap Satreskrim Polres Batang
Dari rapat PDPB Triwulan III Tahun 2025 ini, KPU Batang telah menetapkan jumlah pemilih sebanyak 624.531 orang, terdiri dari 312.263 pemilih laki-laki dan 312.268 pemilih perempuan, yang tersebar di 15 kecamatan.
Selain melakukan pemutakhiran data pemilih, KPU Batang juga konsisten memberikan pelayanan di masa non tahapan pemilu. Seperti aktif memberikan pendidikan politik ke sekolah atau lembaga pendidikan dengan menggelar KPU Goes to School atau melalui kegiatan P5. (Nov)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

