Duh, Stok Solar Subsidi dan Gas LPG 3 Kilogram di Batang Masih Terkendala
Pasokan BBM di Batang aman selama Ramadan, tetapi solar subsidi dan gas LPG 3 kg masih terkendala antrean dan distribusi.-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-
BATANG – Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Batang, Wahyu Budi Santoso, memastikan bahwa pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) selama Ramadan dan Lebaran dalam kondisi aman. Namun, ketersediaan solar subsidi dan gas LPG 3 kilogram masih mengalami kendala.
BACA JUGA:Dukung Program Pemerintah, TP-PKK Batang Bakal Aktif Sosialisasikan Program Cek Kesehatan Gratis
"Kalau BBM, sampai saat ini pasokan tidak ada masalah. Namun, yang sering terkendala adalah solar subsidi. Antrean panjang masih terjadi, terutama di wilayah Banyuputih dan Subah," ujar Wahyu, Rabu (5/3/2025).
Tak hanya solar, pasokan gas LPG 3 kilogram juga menjadi perhatian. Distribusi ke masyarakat terkendala akibat kebijakan nasional serta persoalan perizinan distributor.
Salah satu distributor LPG di Batang mengalami masa habis izin usaha pada Desember 2024, dan saat ini masih dalam proses perpanjangan. Proses administrasi perizinan ini diperkirakan memakan waktu hingga empat bulan, sehingga distributor tersebut tidak bisa menyalurkan gas ke agen maupun pangkalan.
"Untuk mengatasi kondisi ini, paguyuban agen LPG membagi stok yang tersedia agar distribusi tetap berjalan. Ada enam agen yang terdampak akibat perizinan distributor ini," jelasnya.
Meski langkah ini membantu, pasokan LPG di beberapa daerah seperti Subah, Banyuputih, Limpung, Tulis, hingga Batang tetap belum sepenuhnya terpenuhi.
"Saat ini, paguyuban sudah berupaya menangani kelangkaan gas, tetapi baru bisa mengcover sekitar 80 persen kebutuhan, belum bisa sepenuhnya normal," pungkas Wahyu.(nov)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
