55 Anak Ikuti Lomba Bertutur Festival Literasi Tahun 2025 Kabupaten Pekalongan

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Sebanyak 55 anak ikuti lomba bertutur dalam Festival Literasi Tahun 2025 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Pekalongan, Sabtu, 26 April 2025.

Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Arpus Kabupaten Pekalongan, Rini Sugiyarsih, mengatakan, lomba bertutur resmi dimulai dengan diikuti oleh 55 anak. Pelaksanaan lomba, kata dia, dibagi dalam dua hari lantaran banyaknya jumlah peserta. 

"Untuk pelaksanaan lomba bertutur ini dibagi menjadi dua hari, yakni Sabtu dan Senin, untuk memberikan kesempatan tampil yang optimal bagi seluruh peserta," kata dia.

Besok, Minggu, 27 April 2025, Festival Literasi Tahun 2025 akan disemarakkan dengan lomba mewarnai. Lomba ini diikuti sekitar 200 anak dari berbagai kategori, yaitu PAUD, TK, serta SD kelas 1 hingga kelas 3.

Baca juga:Semarak! Festival Literasi Tahun 2025 Dinas Arpus Kabupaten Pekalongan

Salah satu peserta lomba bertutur dari SDN Pesanggrahan, Kecamatan Wonokerto, Zidna Fawaizul Mumtaza, mengaku senang bisa ikut serta, meskipun sedikit deg-degan.

"Alhamdulillah perasaan saya senang meskipun sedikit deg-degan. Harapannya bisa meraih juara satu," ucap Zidna.

Kepala Sekolah SDN Pesanggrahan, Suwanto, mengatakan, pihaknya mengirimkan dua siswa untuk berkompetisi dan agar bisa mendapatkan pengalaman di tingkat kabupaten.

"Alhamdulillah ini bisa memberikan pelajaran pada anak didik kami dalam hal bertutur bahasa yang baik, kami mengirimkan dua peserta dari kelas tiga dan kelas empat," tutur Suwanto.

Dalam acara tersebut juga dimeriahkan dengan adanya pameran buku yang berlangsung sejak hari ini. Rangkaian kegiatan akan ditutup pada Selasa, 29 April 2025, oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Arpus Kabupaten Pekalongan, Budi Rahardjo, sekaligus penyerahan hadiah kepada para pemenang.

Rini berharap, kegiatan ini dapat menjadi pemacu semangat para pegiat literasi untuk terus mengembangkan dan menjaga keberadaan Taman Bacaan Masyarakat serta meningkatkan minat baca di tengah masyarakat. 

"Harapannya, dengan lomba ini, para pegiat literasi semakin bersemangat, antusiasme bertambah, dan literasi di Kabupaten Pekalongan, khususnya minat bacanya, semakin meningkat," kata dia.

Plt Dinas Arpus Kabupaten Pekalongan, Budi Raharjo, menegaskan, perlombaan yang dilaksanakan dalam festival literasi dilaksanakan dengan fair, tanpa ada skenario apapun. Dewan juri berasal dari para pakar yang berkompeten di bidangnya. 

"Tidak ada skenario dan titipan. Hasil yang terbaik itulah juaranya, tidak akan kita manipulasi," tandasnya.

Sumber: