Mengenal Lebih Dekat Kisah Utsman bin Affan, Sahabat Nabi dengan Julukan Pemilik Dua Cahaya

Bergabungnya Utsman bin Affan ke dalam Islam 

Salah satu kisah Utsman bin Affan yang menarik untuk diceritakan adalah bagaimana beliau dengan begitu ringan masuk ke dalam Islam. 

Dan Utsman bin Affan merupakan salah satu orang dari golongan pertama yang masuk Islam, atau As-Sabiqun al-Awwalun. 

Dikisahkan bahwa saat itu Utsman mendapat mimpi saat beliau tengah berusaha untuk tertidur. Utsman mendapat sebuah penglihatan bahwa Muhammad telah datang di Makkah. 

Setelahnya, beliau menemui Abu Bakar yang akan mengantarnya bertemu dengan Nabi Muhammad SAW dan mengikrarkan dirinya untuk setia kepada Nabi dan Islam. 

Hal ini membuat keluarganya sendiri yang merupakan kan bani Umayyah merasa dikhianati oleh Utsman. 

Ibu serta pamannya ingin dia berhenti memeluk Islam. Bahkan istri-istrinya pun menolak untuk mengikuti ajaran Islam, memaksa Utsman untuk menceraikannya. 

BACA JUGA: Yakin Ucapan adalah Doa: Belajar Ilmu Parenting dari Kisah Imam Besar Masjidil Haram

Kisah Utsman bin Affan Setelah Masuk Islam 

Tantangan Utsman tidak berhenti sampai situ saja. Setelah setia untuk memeluk agama Islam, Utsman menjadi penasihat utama selama pemerintahan Abu Bakar setelah meniggalnya Rasulullah SAW di tahun 632. 

Beliau juga tetap mendiam di Madinah untuk menjalankan bisnisnya sekaligus terlibat dalam pemerintahan Umar bin Khattab atas umat Islam. 

Utsman menjadi Khalifah ketiga di usianya yang ke 70 tahun pada Muharram 23 H setelah jajak diskusi dilakukan. 

Dan mayoritas dari pendapat menginginkan Utsman bin Affan menggantikan Umar bin Khattab yang telah meninggal dunia karena terbunuh oleh Abu Lu’luah. 

Selama masa jabatannya sebagai Khalifah, Utsman bin Affan berhasil memperluas area kekuasaannya hingga Afrika, Asia dan Eropa. 

Beliau juga sukses membangun armada angkatan laut dan membagi kerajaan Muslim menjadi 10 bagian provinsi dengan gubernur-gubernur yang amanah. 

Sumber: