Disway award
iklan banner Honda atas

PSDKU Politeknik Negeri Jakarta (AKN) Cetak SDM Siap Kerja

PSDKU Politeknik Negeri Jakarta (AKN) Cetak SDM Siap Kerja

--

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) di Pekalongan, yang sebelumnya juga dikenal sebagai Akademi Komunitas Negeri (AKN) mencetak lulusan berkualitas yang terserap hingga 90 persen di berbagai industri dan perusahaan. 

Dengan kontribusi yang diberikan Pemerintah Kota Pekalongan siap mensuport penuh PSDKU PNJ di Pekalongan.

 Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid menegaskan komitmennya untuk terus mendukung keberlangsungan dan pengembangan PSDKU tersebut. 

"Kami sangat bangga dengan capaian PSDKU PNJ atau yang dulu dikenal AKN Pekalongan yang telah mampu meluluskan SDM siap kerja dan berdaya saing tinggi. Hal ini menjadi solusi nyata untuk kebutuhan tenaga kerja di era industri 4.0," ungkapnya.

Kampus PSDKU PNJ di Pekalongan yang berada di Jalan Darma Bakti Nomor 39, Kelurahan Medono, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan ini berfokus pada pendidikan vokasi, dan telah menjalin kerja sama erat dengan berbagai perusahaan dan sektor industri. Kurikulum yang berbasis pada kebutuhan dunia kerja menjadikan lulusan PSDKU PNJ memiliki keahlian praktis yang relevan, sehingga mereka dapat langsung berkontribusi dalam lingkungan kerja.

Terkait aturan dari Kementerian Pendidikan bahwasannya, PSDKU PNJ ini didorong menjadi PSDKU Mandiri, Mas Aaf mempersilahkan saja sebetulnya, yang terpenting menurutnya harus sesuai aturan maupun ketentuan yang ada. 

"Kami ingin keberadaan Kampus PSDKU PNJ di Kota Pekalongan ini bisa dilanjutkan, karena gedungnya sudah ada, fasilitas sudah memadai, mahasiswa-mahasiswinya juga sudah terpenuhi dan semakin berkembang. Dukungan penuh Pemkot Pekalongan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara PSDKU PNJ, dunia industri, dan masyarakat, sehingga mampu menciptakan ekosistem pendidikan vokasi yang berkelanjutan," tegasnya.

Direktur Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), Syamsurizal mengatakan bahwa, PNJ sendiri sudah ada PSDKU PNJ di 2 daerah yakni di Demak dan Kota Pekalongan. Syamsurizal sebagai pimpinan baru PNJ perlu meninjau PSDKU PNJ di Kota Pekalongan program telah berjalan dengan baik, namun ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Misalnya kaitannya dengan standar biaya kuliah, standar di Jakarta dan di sini tentu berbeda jadi memang harus disesuaikan lagi. 

"Kementerian ingin agar pendidikan semakin baik lagi sehingga kami berupaya meningkatkan lagi program ini. Politeknik kami yang sudah maju diharapkan dapat membantu politeknik-politeknik yang ada di daerah. Di Kota Pekalongan ada satu jurusan Manufaktur yakni Teknik Mesin, namun setelah melihat perkembangan ini dibutuhkan Jurusan Desain, sehingga selanjutnya kami perlu mendiskusikannya nanti di Jakarta untuk jurusan ini," bebernya.(Mal)

 

Menurutnya masyarakat Kota Pekalongan tak perlu jauh-jauh ke Jakarta untuk kuliah, lulus di PSDKU PNJ ini ijazahnya sama PNJ hanya belajarnya saja di Pekalongan. 

 

"Saat ini sudah tiga angkatan, jumlah mahasiswa 32 orang. Lulusan kami daya serapnya sangat tinggi. Rata-rata 90 persen tersersp di dunia kerja. Bahkan sejak magang dengan kemampuan mereka sudah diincar untuk bekerja di tempat magang tersebut," tukasnya. (Mal)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: