Banyak Warga Terdampak, Bantuan Diharap Segera Turun
PONCOL - Pemerintah desa/kelurahan saat ini harus menghadapi tugas ganda dalam menghadapi pandemi Covid-19. Selain memastikan protokol pencegahan terus dilaksanakan masif, aparat kelurahan juga kini dituntut melakukan pendataan warganya yang terdampak corona secara cepat dan tepat sasaran.
Hal itu juga dilakuka Kelurahan Poncol, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan. Sebab sekitar 90 % warganya yang terdampak kini kehilangan mata pencaharian atau minimal turunnya penghasilan.
Demikian diungkapkan Lurah Poncol, Tikto, ketika ditemui di kantornya, Selasa
(5/5/2020). "Jadi warga itu sedang menunggu bantuan, karena pemerintah sendiri kan sudah memberi aba-aba mereka yang terdampak covid-19 untuk didata segera," ungkapnya.
Dikatakan Tikto, dampak Covid-19 di Kelurahan Poncol sendiri hampir menyeluruh karena sebagian besar warganya mengeluh kurangnya penghasilan di tengah pandemi.
"Yang jelas dampak covid-19 ini secara menyeluruh mengurangi pendapatan mereka sebagai pekerja di lapangan di masyarakat. Jadi mereka benar-benar mengharaplah bantuan dari pemerintah," jelasnya.
Mayoritas warga Poncol sendiri bermatapencaharian di sektor informal, seperti buruh serabutan, pedagang kecil, hingga tukang batu. "Dan jam ini, pekerjaan untuk mereka kan sepi, makanya mereka berharap ada bantuan," ucap Tikto.
Ia berharap pemerintah segera merealisasikan bantuan dengan segera, karena proses pendataan dan verifikasi data telah selesai dilakukan pihak kelurahan.
"Kalau proses bantuan dari data yang kami himpun, dari pak RT pak RW, dari datanya ini baru deal hari kemarin hari Senin (04/04), sudah terpilah semuanya pendataannya terkait dengan klasifikasi permasalahan yang ada," jelasnya.
Pihaknya juga memastikan sudah meminimalisir potensi tumpang tindih data sehingga pihaknya menjamin tidak akan ada warga yang mendapatkan bantuan double. Dengan demikian, bantuan pemerintah bisa dinikmati oleh keseluruhan warga Poncol yang memang terdampak saat ini.
Sampai saat ini warganya masih sabar menunggu bantuan, meski keadaan dan kondisi masyarakat memang sudah tidak memungkinkan. Untungnya masih ada lembaga-lembaga tertentu yang secara taktis dan praktis langsung menyalurkan bantuan kepada mereka.
"Untungnya kemarin ada bantuan sedikit ada dari lembaga-lembaga seperti Polsek, dari Koramil, membantu mereka yang benar-benar membutuhkan. Nah, untuk dari pemerintah sendiri karena harus prosedural sematang mungkin, harus dipersiapkan dulu," sambungnya.
Ia berharap, masyarakat tetap bersabar dan mempercayakan proses penyaluran yang adil dan bertanggung jawab kepada pemerintah kelurahan. Juga mengajak warga untuk senantiasa bersyukur atas nikmat sehat dan hidup yang masih diberikan Allah SWT.(ap3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: