Pembentukan Karakter Peserta Didik MAN 1 Melalui Festival Gurun Sahara
KOTA - Berbarengan dengan perayaan tahun baru Hijriyah, MAN 1 Pekalongan menyelenggarakan Festival Sahara di madrasah setempat, kemarin. Festival yang baru pertama
Kepala MAN 1 Pekalongan, Drs Ahmad Majid MPdI mengatakan, festival dalam rangka menyambut 1 Muharram 1441 H merupakan momen yang pas untuk menggali potensi peserta didik selama siswa belajar berbahasa Arab. Ini sekaligus mengasah anak untuk tampil dan menunjukkan potensi yang dimiliki.
"Pembentukan karakter itu sangat penting bagi peserta didik, karena dengan itu peserta didik akan mempunyai jati diri dan tentunya mempunyai akhlakul karimah dan sikap tawadhu kepada siapapun khususnya guru. Peserta tak hanya ikut arus Hijrah yang sedang trend sekarang ini. Hijrah boleh tetapi Semangat Hijrah itu untuk perubahan yang lebih dengan meningkatkan takwa, peningkatan inovasi, kreasi dan prestasi yang tentunya tetap dilandasi akhlakul karimah," ucapnya.
Majid menyampaikan, program Festival Gurun Sahara sangatlah penting dan dibutuhkan. Karena Selama ini peserta didik belajar Bahasa arab perlu ada wadah untuk menampung kemampuan mereka. "Nah, inilah wadah yang tepat," ujarnya.
Dalam kesempatan itu Ahmad Najid mengingatkan kepada peserta didik, walaupun belajar bahasa Arab tetapi tidak semua yang kita lakukan harus kearab-araban. "Kita harus punya jati diri. Kita harus bangga dan bersyukur sebagai bangsa Indonesia yang dikaruniai bangsa yang mempunyai berbagai budaya dan bahasa yang beragam," tuturnya.
Kegiatan yang dilaksanakan sehari penuh sangat diminati oleh peserta didik. Buktinya beberapa penampilan yang diusung oleh beberapa kelas mampu memukau penonton. Ada Musikalisasi Puisi dari kelas XII Agama, Baca Puisi, Pidato Bahasa Arab, Vokal Group, sampai dengan Pementasan Fir'aun dan Punakawan pun hadir dalam pementasan tersebut. Tak hanya itu beberapa cabang lomba dilaksanakan secara terpisah di beberapa tempat diikuti oleh seluruh perwakilan kelas.
Festival yang digagas oleh Bu Nida dan Bu Hj. Rufaiyah ini mendapatkan respon dan suport yang positif dari keluarga besar MAN 1 Kota Pekalongan. "Semoga tahun depan kegiatan ini bisa dilaksanakan lagi" pungkas Nida. (Dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: