Hindari 6 Sayuran Ini! Agar Asam Urat Tak Kian Parah

Hindari 6 Sayuran Ini! Agar Asam Urat Tak Kian Parah

Ilustrasi asam urat-Tangkapan layar freepik.com-

RADARPEKALONGAN - Salah satu pantangan bagi penderita asam urat tinggi adalah harus menghindari sayuran yang tinggi purin. Pasalnya, purin dapat memperburuk kondisi penderita asam urat.

Purin merupakan molekul yang terdiri dari atom karbon dan nitrogen. Di dalam sel semua makhluk hidup, baik itu manusia, tumbuhan, dan hewan banyak ditemukan purin.  

Di dalam tubuh manusia, purin dapat dibagi menjadi dua kategori, yakni purin endogen dan purin eksogen. Tubuh manusia memproduksi purin endogen, dan ditemukan di dalam sel manusia secara alami. Sedangkan, purin eksogen adalah purin yang masuk ke tubuh melalui makanan.   

Produk sampingan saat purin endogen dan eksogen diproses di dalam tubuh disebut asam urat. Sebagian besar asam urat akan diserap kembali ke dalam tubuh. Sisanya dikeluarkan melalui feses dan urine.

Baca juga:Tak Nyaman dengan Asam Urat, Berikut 11 Makanan dan Minuman Penurun Asam Urat di Sekitar Kita

Jumlah asam urat akan meningkat dan dapat menumpuk di aliran darah tubuh jika jumlah purin dalam tubuh tidak seimbang dengan kemampuan tubuh untuk memprosesnya. Ini disebut hiperurisemia. Hiperurisemia pada beberapa orang dapat menyebabkan batu ginjal, atau menyebabkan kondisi radang sendi yang disebut asam urat. 

Oleh karena itu, seseorang yang mengidap asam urat tinggi ditekankan untuk menghindari makanan yang memiliki konsentrasi purin tinggi, agar penyakitnya tak semakin parah. Salah satu yang perlu dihindari adalah sayuran yang tinggi purin. 

Sebab, asam urat yang kambuh sangat mengganggu. Timbul rasa nyeri di badan. Ini tentunya akan menggangu aktivitas sehari-hari. Bahkan, jika sudah parah asam urat juga bisa memicu gangguan kesehatan lain seperti radang sendi, penyakit jantung dan penyakit ginjal.

Baca juga:5 Obat Alami Asam Urat, Mudah Dibuat dan Tanpa Efek Samping

Berikut 6 sayuran yang tinggi purin dan bisa mengakibatkan asam urat semakin parah:

1. Asparagus

Kandungan purin dalam asparagus termasuk sedang. Batas konsumsinya dianjurkan tidak lebih dari lima kali dalam sepekan, atau dalam sehari tidak lebih dari 85 gram. 

Asparagus sendiri sebenarnya kaya akan vitamin B6, E dan C, sehingga bisa dijadikan sebagai sumber makanan yang sehat. Agar aman mengonsumsinya, kombinasikan asparagus dengan sayuran lain seperti bawang-bawangan atau okra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: