Hati-Hati, Ini 5 Alasan Sering Mengalami Gejala Masuk Angin yang Sering Disalah Pahami, Ternyata Berbahaya

RADARPEKALONGAN – Masuk angin bukan hal yang aneh untuk masyarakat Indonesia. Penyakit khas Indonesia ini bisa datang hanya karena telat makan atau kehujanan sebentar saja.

Tapi kalau kamu cukup sering merasakannya, ternyata ada beberapa alasan sering mengalami gejala masuk angin yang sering disalah pahami, lho.

Meskipun terlihat sepele karena masuk angin bisa ditangani dengan cara tradisional dan ampuh dilakukan, gejala masuk angin dengan intensitas tinggi patut diwaspadai. Bisa jadi masalah tersebut merupakan tanda penyakit tertentu, bukan “masuk angin” biasa.

Beberapa penyakit memiliki gejala berupa perut kembung, pusing, demam, sesak napas, bahkan pegal-pegal, sama persis dengan masuk angin. Oleh karena itu keadaan tersebut sering disalah artikan sebagai gejala masuk angin yang terlalu sering datang saja.

Lalu, apa yang sebenarnya terjadi? Hati-hati, berikut sederet alasan sering mengalami gejala masuk angin yang ternyata tanda penyakit lain.

1. Infeksi Saluran Pencernaan

Alasan sering mengalami gejala masuk angin yang pertama ternyata bisa jadi merupakan tanda memiliki infeksi saluran percernaan. Gejala yang biasa muncul pada orang dengan infeksi saluran pencernaan berupa mual, muntah, perut kembung, diare, dan sembelit.

BACA JUGA:Berhasil Diet? Jangan Lengah, Begini 4 Cara Mempertahankan Berat Badan Agar Timbangan Tidak Melonjak Lagi

Beberapa gejalanya sama persis dengan masuk angin biasa, bukan? Padahal infeksi saluran pencernaan tidak terjadi karena kamu sering hujan-hujanan atau terpapar angin malam terlalu lama. 

Penyakit ini datang saat organ pencernaan mengalami peradangan, baik akibat infeksi virus atau bakteri maupun akibat kondisi-kondisi lainnya. Jadi, lebih hati-hati dan jangan asal minum obat ya.

2. Infeksi Saluran Pernapasan

Selain infeksi saluran pernapasan, alasan sering mengalami gejala masuk angin yang kerap disalah pahami juga termasuk infeksi saluran pernapasan. Gejalanya berupa pilek, tenggorokan nyeri, pegal-pegal, nyeri kepala, demam ringan, dan penurunan nafsu makan.

Meskipun memiliki gejala yang sama persis dengan masuk angin, infeksi saluran penapasan diakibatkan karena saluran pernapasan terkena infeksi vitus atau bakteri. Keadaan ini tidak bisa dibiarkan begitu saja karena jika tidak sembuh dalam waktu singkat berari infeksi saluran pernapasan yang terjadi bisa dikatergorikan akut.

3. Demam Berdarah Dengue atau DBD

Sumber: