Gelar Evaluasi KAK LIA dan Serah Terima Hibah dari Fakultas Ilmu Kesehatan Unikal

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Fakultas Ilmu Kesehatan Unikal menggelar hasil evaluasi dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat pemberdayaan Kader Peduli Paliatif (PKM KAK LIA) yang merupakan hibah pendanaan dari Dirjen Riset Teknologi dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2023 di Puskesmas Pekalongan Selatan serta serah terima hibah barang dari kegiatan Kegiatan PKM di tempat yang sama.

Kegiatan dihadiri oleh KaDinkes Kota Pekalongan yang diwakilkan pada sekertaris Dinas Kesehatan dr. Junaedi Wibawa, Sp. PK dan juga Mitra PKM kepala Puskesmas Pekalongan Selatan dr Aziz. 

Disampaikan Ketua tim Fakultas Ilmu Kesehatan Unikal Isrofah bahwa kegiatan PKM ini bertujuan untuk memetakan permasalahan serta menganalisis situasi mitra. Dimana di daerah kerja wilayah Kecamatan Pekalongan Selatan ini setidaknya ada tiga permasalahan yaitu belum adanya kader paliatif, belum mengetahui tentang pengelolaan pasien pasca stroke yang dirawat di rumah atau home care dan selanjutnya pemberdayaan maksimal kader yang sudah terbentuk agar bisa mengimplementasikan apa yang sudah didapatkan dalam pengelolaan pasien pasca stroke di rumah sehingga menjadi lebih efektif.

BACA JUGA:Bunda Literasi Kota Pekalongan Sambangi Bookfair Perpustakaan Unikal

BACA JUGA:Lazismu Kabupaten Pekalongan Lampaui Target Penghimpunan Ziska Tahun 2023

"Kenapa kami memilih Kecamatan Pekalongan Selatan ini, ya karena berdasarkan analisis situasi penderita stroke di wilayah ini cukup banyak yaitu sekitar 50-an orang dan ini juga merupakan bentuk implementasi kerjasama kamu dengan Puskesmas Kecamatan Pekalongan Selatan," ungkap Bu Is sapaan akrabnya.

Ditambahkan olehnya, dengan data tersebut, tentunya hal itu menjadi salah satu masalah kesehatan yang harus segera di tangani. Karena bahaya stroke bisa sampai berujung fatal.

Dalam kegiatan PKM ini setidaknya ada 6 tahapan yang akan dilakukan oleh PKM Fakultas Ilmu Kesehatan Unikal yaitu, persiapan, intervensi awal, intervensi akhir, pendampingan dan evaluasi. Dan kegiatan edukasi menjadi salah satu langkah awal untuk melakukan semua tahapan dengan mempersiapkan kader Posbindu yang akan menjadi pendamping lapangan bagi keluarga yang memiliki penderita stroke. Dan saat ini sudah dalam tahap evaluasi.

Sementara itu, KaDinkes Kota Pekalongan yang diwakilkan oleh sekertaris Dinas Kesehatan dr. Junaedi Wibawa, Sp. PK mengucapkan rasa terimakasihnya kepada FIK Unikal yang telah memberikan ilmunya kepada masyarakat melalui program PKM ini. 

 

"Hal ini menjadi sesuatu yang sangat berharga dan dibutuhkan bagi kami, karena perawatan pasien pasca stroke ini tidak main-main butuh pengetahuan, kesabaran serta tenaga yang terampil untuk melakukannya. Maka PKM ini sangat bermanfaat bagi kami," jelasnya.

Senada dengan perwakilan Dinas Kesehatan, salah satu kader dari Kertoharjo yang mengikuti program KAK LIA ini juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada FIK Unikal, karena dengan adanya edukasi KAK LIA ini bisa membantu para kader di setiap Desa untuk menangani pasien pasca stroke secara tepat. Dan juga bisa memberikan edukasi kepada keluarga pasien untuk menghadapi pasien dalam sehari-harinya.(mal)

Sumber: