Dapat Nilai Tertinggi, Peserta Seleksi PPPK Pemkab Batang Bingung Tak Lolos Seleksi

Dapat Nilai Tertinggi, Peserta Seleksi PPPK Pemkab Batang Bingung Tak Lolos Seleksi

Dapat Nilai Tertinggi, Peserta Seleksi PPPK Pemkab Batang Bingung Tak Lolos Seleksi-Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Batang, Dwi Riyanto-IST

BATANG, RADAR PEKALONGAN.DISWAY.ID - Pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerjasama (PPPK) di Kabupaten Batang tak lepas dari keluhan pesertanya. Pasalnya beberapa peserta mengaku kebingungan usai tidak lolos seleksi, padahal mereka berhasil meraih nilai tertinggi. Namun justru peserta dengan nilai rendah yang lolos seleksi PPPK tahun ini.

"Saya itu berada di peringkat satu. Tapi dinyatakan tidak lolos. Yang lolos justru yang nilainya jauh di bawah saya," ujar salah satu peserta PPPK di lingkungan Pemda Batang, Selasa (19/12/2023).

Dikonfirmasi terpisah, Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Batang, Dwi Riyanto mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima keluhan itu. Ada dua orang yang mendatanginya untuk menanyakan hal tersebut. Keduanya punya permasalahan sama, mendapatkan nilai tertinggi tapi tidak lolos seleksi PPPK.

"Terkait dengan seleksi PPPK 2023 itu mekanismenya berbeda dengan sebelumnya. Kalau tahun sebelumnya menggunakan passing grade. Kalau tahun ini yang khusus menggunakan peringkat, terus yang umum menggunakan passing grade. Difabel menggunakan peringkat," terangnya.

Ada ketentuan lagi, karena pemerintah pusat juga punya prioritas untuk Tenaga Honorer Kategori (THK) II. Honorer penyandang kategori II mendapatkan keistimewaan. Menjadi prioritas untuk lolos seleksi PPPK, walaupun tidak berada di peringkat satu. Kategori itu diuntungkan karena terdaftar dalam database BKN.

"Kita tidak mengerti THK II ini akan mendaftar di formasi mana. Itu hak yang bersangkutan, sehingga jadi prioritas untuk lolos PPPK," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: