Rezeki Suami Seret, Bolehkah Istri Bantu Mencari Nafkah? Ustaz Adi Hidayat: Gaji Istri Tak Bisa Disebut Nafkah

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Rezeki suami sedang seret, bolehkah istri bantu mencari nafkah? Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa gaji istri tak bisa disebut sebagai nafkah.

Tidak ada yang ingin rezekinya seret, apalagi di saat kebutuhan rumah tangga datang silih berganti yang tak ada habisnya.

Saat pekerjaan suami sedang dalam kondisi sulit, rezeki seret, dan usaha berulang kali mengalami kegagalan.

BACA JUGA:Cara Mengatasi Suami Yang Hobi Marah, Ustaz Adi Hidayat: Istri Harus Paham Rumus Ini

BACA JUGA:Doa Wali yang Tidak Boleh Ditiru Menurut Gus Baha, Padahal Tentang Rezeki yang Dikabulkan Allah

Di saat itulah kondisi rumah tangga menjadi sangat tidak nyaman. Dan berdampak pada kondisi tekanan batin.

Tidak sedikit dari para istri yang akhirnya memutuskan untuk bekerja supaya bisa membantu ekomoni keluarga. Karena memang itulah pilihan satu-satunya.

Lantas, apakah boleh istri membantu suami mencari nafkah?

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa salah satu dari sekian banyak tugas suami adalah mencari nafkah, entah itu dengan bekerja di kantor, berdagang, mengajar atau pekerjaan lainnya.

BACA JUGA:Semua Masalah Langsung Tuntas! Gus Baha Anjurkan Amalkan Ini Secar Rutin!

BACA JUGA:Gus Baha Berikan Amalan Wirid Dahsyat Bikin Rezeki Deras, Utang Lunas dan Jodoh Mendekat

Jadi, bekerja itu adalah tugas wajib bagi suami. Dan kewajiban istri adalah mendapatkan nafkah dari suaminya.

"Jika ada seorang istri yang berkerja hukumnya boleh, tapi kerjanya bukan untuk mencari nafkah melainkan karena hobi atau minat," jelas Ustaz Adi Hidayat.

Sebagaimana dulu dikisahkan di jaman nabi bahwa istri-istri di waktu itu juga kebanyakan bekerja.

Sumber: