4 Efek Samping Mengonsumsi Buah Delima, Bereaksi Terhadap Obat Tertentu
Buah delima memiliki efek samping jika dimakan terlalu banyak dan dikonsumsi oleh orang dengan kondisi tertentu.-Hadi Waluyo-
RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Buah delima memang kaya manfaat, namun di balik itu tetap ada efek sampingnya yang perlu diwaspadai bagi orang dengan kondisi tertentu.
Buah dengan banyak biji yang bisa dimakan ini mempunyai rasa yang segar, asam dan manis. Buah ini pun kaya manfaat untuk kesehatan tubuh dan kecantikan lantaran banyak kandungan nutrisinya.
Buah delima bersifat antioksidan, antimikroba, antiradang dan antipenuaan, sehingga bagus untuk menyehatkan kulit. Diantaranya buah delima bermanfaat untuk mengatasi kulit kering, penuaan dini, noda hitam, jerawat dan bekas jerawat
Buah delima kaya akan protein, mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor dan kalium, vitamin C, folat (vitamin B9), serta mengandung serat yang tinggi. Tak ayal, buah delima sangat bagus untuk kesehatan.
Baca juga:Mampu Meregenerasi Kulit, Inilah 5 Manfaat Buah Delima untuk Kesehatan Kulit
Beberapa manfaat buah delima untuk kesehatan diantaranya mengurangi hipertensi, anti kanker, menurunkan peradangan, mengobati radang sendi, dan mencegah penyakit jantung.
Selanjutnya, buah delima bermanfaat untuk meningkatkan daya ingat, mengurangi risiko anemia dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Meskipun kaya manfaat untuk kesehatan, mengonsumsi buah delima berlebihan atau terlalu banyak tidak dianjurkan, sebab segala sesuatu yang berlebihan justru bisa menimbulkan efek samping.
Bahkan, bagi orang-orang dengan kondisi tertenti makan buah delima bisa berbahaya. Seperti orang dengan penyakit tertentu yang tengah mengonsumsi obat. Karena buah delima berekasi dengan obat-obat tertentu.
Berikut ini efek samping buah delima jika dikonsumsi berlebihan dan efeknya bagi seseorang dengan kondisi tertentu:
1. Menurunkan tekanan darah
Efek samping buah delima yang pertama ialah bisa menurunkan tekanan darah seseorang. Pasalnya, kandungan buah delima bisa menyebabkan penyumbatan kalsium jika dicampur dengan obat penambah darah. Sehingga akan mengurangi efektivitas jantung memompa darah.
2. Bereaksi terhadap obat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: