Enea Bastianini Menganggap Tim Ducati Blunder, Padahal Dirinya Berhasil Menjuarai MotoGP Inggris 2024 Kok Bisa

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Banyak yang bingung dengan Enea Bastianini menganggap Tim Ducati blunder, kok bisa seperti itu ya? padahal dirinya kan berhasil menjadi juara.

Enea Bastianini sendiri, pada MotoGP Inggris 2024 kemarin di sirkuit Silverstone, berhasil tampil dengan cukup dominan, namun ada hal yang membuat fansnya merasa heran.

Dimana sang juara ini, mengatakan kalau tim Ducati blunder, atau sudah melakukan kesalahan cukup fatal menurut dirinya, kira-kira kenapa ya?.

Ternyata, Enea Bastianini menganggap tim Ducati blunder atau melakukan kesalahan fatal yang dimaksud adalah, tim tersebut dengan begitu mudahnya melepaskan dirinya dan Jorge Martin ke tim lain pada MotoGP musim 2025.

BACA JUGA:Mobil Seharga Motor! Inilah 5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Harga Rp 30 Jutaan, Yakin Nggak Mau?

BACA JUGA:Gagah dan Murah! Inilah 4 Rekomendasi Mobil Diesel Bekas Dibawah Rp 100 Juta, Cocok Sebagai Mobil Petualang

Padahal, hasil yang diperoleh oleh Enea Bastianini di MotoGP Silverstone Inggris 2024 kemarin, tampil sangat bagus, bahkan rekannya juga Jorge Martin.

Penampilan yang diberikan oleh kedua pembalap tersebut, sebenarnya bisa menjadi salah satu bukti yang cukup kuat untuk menjadi alasan kenapa dirinya dipertahankan di tim Ducati dengan sekuat tenaga.

Namun sayangnya, pabrikan asal Italia tersebut lebih tertarik untuk menjalin kontrak kerja baru di MotoGP 2025 nanti dengan Marc Marquez, yang sudah pernah mendapatkan predikat juara dunia sebanyak 8 kali, dan inilah yang membuat Ducati lebih mengesampingkan kedua pembalap tersebut.

BACA JUGA:Marc Marquez Mengaku Posisinya Tergeser dari 3 Pembalap Setelah MotoGP Inggris 2024, Salah Satunya Enea!

BACA JUGA:Hasil Klasemen Sementara MotoGP 2024, Jorge Martin Berhasil Menggeser Posisi Francesco Baganaia dari Puncak!

Enea dalam wawancaranya, mengatakan "kalau dirinya masih belum paham dengan keputusan yang diambil oleh Ducati, yang membiarkan Jorge dan dirinya pergi begitu saja", ini merupakan wawancara yang dilakukan oleh Motosan.es.

Kendati demikian, pembalap juara di MotoGP Silverstone Inggris 2024 ini, sebenarnya tidak bermaksud ingin curhat dan mengungkapkan kekecewaannya tersebut dengan Ducati.

Bahkan, dalam kondisi yang seperti itu, dirinya sudah siap untuk move on dan juga bersiap menghadapi petualangan baru bersama KTM yang sudah menunggunya untuk bergabung di musim 2025.

Sumber: