Arab Saudi Memang Kuat, Tapi Timnas Indonesia Tanpa Beban di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Arab Saudi Memang Kuat, Tapi Timnas Indonesia Tanpa Beban di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Arab Saudi Memang Kuat, Tapi Timnas Indonesia Tanpa Beban di Kualifikasi Piala Dunia 2026-Bola Bung Binder-Youtube

Di sisi lain, mereka harus bisa bermain dengan tenang, tanpa membuat kesalahan yang bisa dimanfaatkan oleh lawan, terutama di awal pertandingan.

Shin Tae-yong sebagai pelatih tentu sudah mempersiapkan strategi khusus untuk dapat mengatasi ketegangan para pemain muda ini.

Para pemain diharapkan bisa bermain dengan disiplin tinggi, menjaga konsentrasi dan memanfaatkan kesempatan sekecil apapun yang muncul.

BACA JUGA:Rindu Masakan Nenek terobati, Paes Ketagihan Sate Ayam! Reaksi Paes Usai Mencoba Kuliner Indonesia

BACA JUGA:Kronologi Timnas Esport Indonesia Catat Sejarah Jadi Juara Dunia FIFA Kalahkan Jerman 8-0 di Final

Apalagi, ini merupakan kesempatan pertama Timnas Indonesia bermain di ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia, yang mana hal tersebut merupakan sebuah tahap baru bagi generasi sepak bola Indonesia.

Tantangan dari Arab Saudi

Arab Saudi merupakan salah satu tim kuat di Asia dan mereka bukan lawan yang mudah dihadapi.

Dalam dua edisi Piala Dunia terakhir, mereka berhasil lolos, yang mana hal tersebut menunjukkan kualitas dan konsistensi mereka di level tertinggi.

Saat ini, Arab Saudi dilatih oleh Roberto Mancini, pelatih asal Italia yang membawa gaya permainan berbeda. Mancini dikenal dengan taktik high pressing dan fokus pada penguasaan bola.

BACA JUGA:Perbandingan Skuad Jelang Timnas Indonesia VS Arab Saudi di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

BACA JUGA:Dengan Skuad Ini Shin Tae-yong Yakin Timnas Indonesia Pasti Lolos Piala Dunia 2026

Arab Saudi akan bermain dengan tekanan tinggi dan memanfaatkan kemampuan mereka dalam menekan lawan di setiap lini.

Oleh karena itu, Timnas Indonesia harus siap menghadapi tekanan ini, terutama di lini tengah. Pelatih Shin Tae-yong kemungkinan akan menurunkan formasi 3-4-3, dengan dua wing-back yang juga berperan penting dalam bertahan dan menyerang.

Formasi tersebut memungkinkan fleksibilitas dalam bertahan, di mana dua wing-back bisa turun membantu pertahanan dan memperkuat lini belakang saat dibutuhkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: