Dapat Program Bantuan Teaching Factory, SMK Mussi Pamerkan Produk Tefa

Dapat Program Bantuan Teaching Factory, SMK Mussi Pamerkan Produk Tefa

DATANGI - Para pengunjung mendatangi stand Produk Tefa --

KESESI, RADARPEKALONGAN.CO.ID  - SMK Muhammadiyah Kesesi (SMK Mussi) mendapatkan program bantuan teaching factory dari Pemerintah dan menggelar pameran produk Teaching Factory (Tefa).

Disampaikan Kepala SMK Mussi Ika Kurnia.wati SPd bahwa program bantuan teaching factory yang didapatkan oleh SMK Mussi ada di dua kompetensi yaitu kompetensi teknik kendaraan ringan dan kompetensi perhotelan.

"Untuk perhotelan sendiri kita memiliki produksi sendiri yaitu housekeeping dan laundry yang dibuka untuk umum. Kami juga ada produk buatan sendiri yaitu pewangi laundry, sedangan di teknik kendaraan ringan kami memiliki program melayani jasa service untuk mobilnya, baik online maupun offline," ungkap Ika sapaan akrabnya.

Teaching factory sendiri merupakan model pembelajaran yang dioperasikan seperti pabrik dalam sekolah, Tefa membawa pendekatan praktis merujuk pada standar dan prosedur industri sesungguhnya.

"Di SMK Mussi ada dua kompetensi yang sudah berstandard industri dan kami sudah menggandeng berbagai industri sebagai bahan rujukan," imbuhnya. 

Selain pameran produk Tefa, kegiatan yang dihadiri oleh para siswa-siswi SMP disekitar lingkungan SMK Mussi dan para Kepala sekolah ini sekaligus juga memberikan informasi bahwa di SMK Mussi memiliki berbagai jurusan kompetensi yang sangat dibutuhkan di dunia industri, diantaranya Perhotelan, Teknik kendaraan ringan dan otomotif, perbankan syariah dan rekayasa perangkat lunak.

"Hari ini kita juga menyediakan stand-stand bago seluruh siswa dari kelas 10-12 untuk memamerkan produk mereka sebagai rangkaian gelar karya juga," terang Ika.

Pihaknya berharap, dengan program teaching factory ini para siswa SMK Mussi bisa semakin siap dan memiliki kompetensi sesuai yang dibutuhkan di dunia industri, mereka tidak hanya mumpuni pada materi, namun juga skill dan kemampuan praktek juga bisa berdaya saing di dunia industri.(Mal)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: