Banjir Bercampur Lumpur Rendam Ratusan Rumah di Kecamatan Batang
Banjir masih merendam ratusan rumah warga di Kampung Pasirsari dan Karangsari hingga Selasa 15 Januari 2025.-Dony Widyo -
BATANG, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Ratusan rumah warga yang berada di wilayah Kecamatan BATANG wilayah Utara hingga Selasa 21 Januari 2025 pagi, masih terendam oleh banjir yang terjadi sejak Senin malam.
Akibatnya, ratusan kepala keluarga tidak dapat melakukan aktivitas, bahkan ada yang terpaksa mengungsi. Selain itu, ada juga memilih bertahan tepi jalan karena kondis rumahnya tergenang air.
Berdasarkan pantauan di lapangan, dua perkampungan yaitu Pasirsari dan Karangsari, Kelurahan Karangasem Utara, air masih merendam sekitar 400-an rumah wargam
Ketinggian air mencapai paha orang dewasa, sehingga aktifitas memasak dan legiatan lainnya tidak bisa dilakukan. Warga memilih berada di tepi jalan yang posisinya lebih tinggi.
BACA JUGA:Banjir Batang: Jembatan Kali Belo Tersono Batang Putus Total Diterjang Banjir
Untuk memenuhi kebutuhan makan minum, warga memilih membeli dari beberapa pedagang nasi yang berada tak jauh dari perkampungan.
"Warga banyak yang tidak mengungsi, karena lokasinya jauh. Mereka milih berada di pinggir jalan, sambil menunggu air surut dan menjaga kendaraan," ungkap salah seorang warga.
Camat Batang, Luksono Pramudito mengungkapkan, bahwa ada ratusan rumah di wilayah Kelurahan Karangasem Utara, Desa Klidang Lor yang hingga Selasa pagi masih tergenang air.
"Air sudah mulai surut, namun masih banyak rumah yang terendam, sehinga warga belum bisa beraktivitas," katanya.
Luksono Pramudito mengungkapkan, bahwa banjir yang terjadi kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, air yang merendam rumah warga juga bercampur lumpur.
"Air banjir bercampur lumpur, sehingga untuk beberapa daerah yang sudah mulai surut, warga saat ini tengah melakukan pembersihan sisa lumpur yang tertinggal. Termasuk membersihkan perabotan yang terkena lumpur," jelasnya ketika ditemui di Kantor Kelurahan Karangasem Utara.
Lebih lanjut dijelaskan, untuk balita dan lansia yang rumahnya terendam banjir, saat ini ada yang mengungsi di masjid Al Ikhlas. Selain itu, ada juga yang memilih menumpang untuk sementara di rumah kerabat ataupun saudara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
