Peringati Isra Mi'raj 1446 H, MIM Kauman Wiradesa Adakan Dongeng Interaktif dan Donasi untuk Korban Bencana
--
WIRADESA.RADARPEKALONGAN.CO.ID - Dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H, Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Kauman Wiradesa mengadakan serangkaian kegiatan islami yang sarat makna yang diikuti seluruh siswa dari kelas 1 hingga kelas 6 dan berlangsung meriah di dua lokasi terpisah, yakni Gedung Agus Salim dan Gedung A MIM Kauman, beberapa waktu lalu.
Dengan tema “Meneladani Nabi Muhammad SAW untuk Kehidupan yang Lebih Bermakna”, kegiatan ini menggabungkan pendidikan, hiburan, dan aksi sosial.
Salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu adalah sesi dongeng interaktif yang dibawakan oleh dua guru MIM Kauman. Khusna Rahmawati, memberikan dongeng penuh inspirasi kepada siswa kelas 1, 2, dan 3, sementara Ety Setyaningrum, menyampaikan cerita serupa untuk siswa kelas 4, 5, dan 6.
Dengan alat peraga kreatif, keduanya menghidupkan kembali perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam Isra’ Mi’raj, mulai dari Masjidil Haram hingga Sidratul Muntaha. Pendekatan ini membuat para siswa lebih mudah memahami peristiwa penting dalam Islam tersebut, sekaligus menanamkan kecintaan terhadap Rasulullah SAW.
Peringatan ini juga dimeriahkan oleh berbagai penampilan siswa. Mengenakan busana muslim terbaik mereka, siswa menampilkan lagu islami, drama, permainan pianika, hingga cerita Isra’ Mi’raj dalam bahasa Inggris. Penampilan ini disambut dengan antusias oleh seluruh peserta.
Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan aktivitas kreatif. Siswa kelas 1 hingga 3 mengikuti lomba mewarnai bertema Isra’ Mi’raj, sedangkan kelas 4 hingga 6 membuat majalah dinding (mading) untuk mengekspresikan pemahaman mereka tentang peristiwa bersejarah ini.
“Kami ingin siswa belajar dengan cara yang menyenangkan sekaligus bermakna. Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan kecintaan mereka kepada Nabi Muhammad SAW dan nilai-nilai islami,” ungkap Ninik Kusmiyati, Wakil Kepala MIM Kauman bagian Kurikulum.
Selain kegiatan edukatif, acara ini juga ditutup dengan aksi sosial berupa penggalangan donasi untuk korban bencana longsor dan banjir di Kabupaten Pekalongan. Melalui semangat kebersamaan, terkumpul dana sebesar Rp 3.000.000,- yang kemudian disalurkan melalui LazizMu KL Wiradesa dan Kemenag Kabupaten Pekalongan.
“Semoga kegiatan ini tidak hanya memberikan pelajaran berharga bagi siswa, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan,” tambah Ninik.
Peringatan Isra’ Mi’raj di MIM Kauman tahun ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan tidak hanya tentang pembelajaran akademik, tetapi juga penanaman nilai-nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: