Pasca Operasi SAR Dihentikan, TNI, Polri dan Warga Buka Akses Jalan Yang Tertutup Longsor
TNI, Polri dan warga kerja bakti buka akses jalan yang tertutup longsor di Dukuh Dranan, Desa Yosorejo, ke Dukuh Sipetung, Desa Tlogopakis, Selasa, 28 Januari 2025.-Hadi Waluyo-
KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pasca dihentikannya operasi SAR pencarian dan penyelamatan korban longsor di Desa Kasimpar, Petungkriyono, TNI, Polri bersama warga melaksanakan kerja bakti pembersihan material longsoran yang menutup akses jalan.
Pembukaan akses jalan itu diantaranya dilaksanakan di Dukuh Dranan, Desa Yosorejo, ke Dukuh Sipetung, Desa Tlogopakis, Selasa, 28 Januari 2025.
Longsor yang terjadi pada Senin petang, 20 Januari 2025, tak hanya menyebabkan puluhan orang meninggal dunia. Namun, longsor juga memutuskan akses jalan di Petungkriyono. Salah satunya di Desa Yosorejo hingga Tlogopakis.
Dari pantauan, TNI, Polri, dan BPBD bersama warga melaksanakan pembersihan material longsor guna membuka akses jalan.
"Ini sebagai bentuk sinergitas antara TNI-Polri bersama warga dalam hal tanggap bencana alam di Petungkriyono," kata Kasi Humas Polres Pekalongan, Iptu Suwarti.
Menurutnya, selain TNI-Polri dan warga, proses pembersihan material longsor juga dibantu dengan alat berat mengingat kedalaman longsoran, juga banyaknya material batu besar.
Diharapkan dengan sinergitas yang baik ini, akses jalan yang sebelumnya tertutup bisa segera terbuka. Sehingga aktivitas dari warga bisa normal kembali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: