Tak Kuat Sakit Tak Kunjung Sembuh, Manula 83 Tahun di Pekalongan Pilih Akhiri Hidup dengan Tragis
Polisi olah TKP di lokasi manula 83 tahun bunuh diri di Desa Gejlik, Kajen, Kabupaten Pekalongan.-Hadi Waluyo-
KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Warga Desa Gejlig, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, digegerkan dengan kejadian seorang manula yang mengakhiri hidupnya dengan cara tragis, Sabtu, 17 Mei 2025, sekitar pukul 02.30 WIB.
Kasi Humas Polres Pekalongan, Iptu Suwarti, menerangkan, korban berinisial D (83), ditemukan gantung diri oleh warga yang saat itu hendak pulang ke rumah kontrakannya.
"Rumah kontrakannya kebetulan di depan rumah korban, dan saat itu saksi melihat korban menggantung di dekat tiang rumahnya," terang dia.
Karena takut, saksi kemudian memanggil tetangga yang lain untuk memeriksa bersama dan melihat dari dekat.
Baca juga:Diduga Depresi, Warga Windurojo Pekalongan Tewas Gantung Diri
Setelah dipastikan bahwa korban gantung diri, saksi kemudian menghubungi anak kandung korban untuk memberitahukan peristiwa tersebut.
Petugas Polsek Kajen dan Unit Identifikasi Satreskrim Polres Pekalongan melakukan pengecekan di lokasi.
Polisi menemukan fakta jika korban mengakhiri hidupnya dengan gantung diri menggunakan seutas tali tambang plastik.
Sebagaimana diketahui, korban selama ini tinggal sendirian, karena Istri telah meninggal dunia, dan anak-anaknya tinggal di rumah terpisah.
Sementara dari keterangan keluarga, korban menderita sakit batuk menahun, hernia dan gatal di kedua kakinya.
Anak kandung korban sebelumnya juga pernah beberapa kali mendengar keluhan korban tentang sakitnya, serta ingin segera mati saja, karena sudah tidak kuat dengan rasa sakit yang dideritanya.
Iptu Warti menambahkan, korban nekat mengakhiri hidupnya diduga karena frustasi atau tidak kuat dengan penyakit yang telah dideritanya selama beberapa tahun.
Atas kejadian itu, pihak keluarga sudah menerima sebagai musibah dan tidak menghendaki adanya pemeriksaan medis lebih lanjut atau otopsi.
Catatan Redaksi: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasa memerlukan layanan masalah kejiwaan, terlebih yang pernah merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, dokter, ataupun klinik kesehatan mental.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

