Atasi Rob, Personel Polres Pekalongan Kota dan Warga Perkuat Tanggul Bandengan Pakai Ratusan Sandbag

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Puluhan personel Polres Pekalongan Kota berjibaku melakukan upaya penanggulangan banjir rob di wilayah pesisir utara Kota Pekalongan. 

Pada Jumat, 5 Desember 2025, aparat gabungan bersama warga Kelurahan Bandengan, Kecamatan Pekalongan Utara, bergotong-royong memperbaiki tanggul dan memasang ratusan karung pasir (sandbag) di sejumlah titik rawan limpasan air laut.

Kerja bakti yang berlangsung sejak pagi ini difokuskan di RW 03, 05, dan 06 Kelurahan Bandengan. Aksi kolaboratif tersebut dilakukan sebagai respons cepat atas peningkatan debit air laut yang menyebabkan limpasan dari Tanggul Jeruksari–Pabean hingga memasuki permukiman warga.

Kapolsek Pekalongan Utara, Kompol Miyardi, S.H., yang memimpin langsung kegiatan, menyampaikan bahwa sebanyak 300 karung pasir disiapkan dan dipasang di titik-titik yang menjadi jalur masuknya air laut.

“Kondisi banjir rob memerlukan respons cepat dan kerja sama. Kami berupaya meminimalisir dampak limpasan air laut agar tidak semakin meluas dan mengganggu aktivitas warga,” ujar Kompol Miyardi.

BACA JUGA:TNI dan Warga Kerja Bakti Tangani Banjir Rob di Bandengan Pekalongan Utara

BACA JUGA:Rob di Batang Makin Parah, Rizal Bawazier Minta Pemerintah Pusat Ambil Tindakan

Personel Siaga Bhayangkara Tanggap Bencana Polres Pekalongan Kota bersama anggota TNI dari Koramil Pekalongan Utara, personel Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jateng, perangkat kelurahan, dan masyarakat setempat bahu membahu menyusun karung pasir untuk memperkuat tanggul.

Cuaca cerah mendukung jalannya kegiatan yang berlangsung dengan penuh semangat gotong-royong. Warga berharap penguatan tanggul menggunakan sandbag ini dapat mencegah banjir rob berulang yang kerap mengganggu kenyamanan dan keamanan lingkungan mereka.

Polres Pekalongan Kota melalui jajaran Polsek, terutama Bhabinkamtibmas, memastikan akan terus memantau kondisi wilayah dan siap melakukan penanganan lanjutan apabila situasi kembali memburuk.

Upaya ini menjadi wujud komitmen kepolisian dalam menjaga keselamatan sekaligus membantu masyarakat menghadapi ancaman banjir rob di Kota Pekalongan.

Sumber: