Bank Swasta
Bank swasta masih terbatas di kota-kota besar dan kabupaten. Beberapa bank swasta digital memang mencoba menembus pasar rural, namun belum sekuat bank BUMN dalam hal jangkauan geografis.
Kesimpulan: Untuk UMKM di daerah, bank BUMN lebih mudah diakses.
5. Inovasi Digital dan Kemudahan Akses
Bank BUMN
Bank BUMN seperti BRI dan Mandiri sudah mengembangkan platform digital seperti KUR Online, BRISPOT, dan Livin’ Mandiri. Proses pengajuan KUR bisa dilakukan melalui website dan aplikasi.
Bank Swasta
Bank swasta juga mulai merambah digital, namun kehadiran mereka masih belum semasif bank BUMN. Beberapa bank seperti Maybank dan Sinarmas memiliki aplikasi, namun layanan KUR digital belum sepenuhnya terintegrasi.
Kesimpulan: Dalam hal digitalisasi KUR, bank BUMN lebih unggul saat ini.
6. Sektor Prioritas dan Keunggulan Tambahan
Bank BUMN
Memiliki kerjasama khusus dengan kementerian, lembaga, dan asosiasi petani/nelayan. Mereka juga menyalurkan KUR Khusus, seperti untuk petani, nelayan, dan TKI.
Bank Swasta
Lebih fokus ke segmen retail, usaha perdagangan, dan jasa. Belum memiliki KUR Khusus seperti bank BUMN, tapi unggul dalam fleksibilitas.
Kesimpulan: Jika usaha kalian termasuk sektor strategis (pertanian, TKI, nelayan), bank BUMN lebih cocok. Namun untuk bisnis retail atau jasa, bank swasta bisa jadi alternatif tepat.
BACA JUGA:Simulasi Angsuran KUR Bank Bukopin, Cek Cicilan Sesuai Plafon dan Tenor!
BACA JUGA:KUR Bank Bukopin, Solusi Modal Usaha UMKM dengan Bunga Rendah dan Plafon Hingga Rp 70 Juta!
Kesimpulan Akhir: Pilih Bank Swasta atau BUMN untuk KUR?