Raditya memastikan penggunaan plastik hanya berlangsung selama tujuh hari. Mulai Rabu (5/11/2025), pihaknya sudah kembali menggunakan nasi box setelah mendapat persetujuan dari Badan Ketahanan Pangan Nasional (BKN).
“Nasi box yang kami gunakan juga bebas styrofoam dan stapler. Komposisi gizi dalam menu tetap kami pertahankan, terlepas dari perubahan kemasan,” tegasnya.
Dengan penjelasan ini, diharapkan publik memahami bahwa perubahan kemasan dan menu merupakan upaya menjaga standar kebersihan, bukan bentuk kelalaian, dalam situasi darurat perbaikan infrastruktur.