Untuk itu, pihaknya pun akan mencoba memberikan solusi, lewat pengadaan dana reward atau dana penghargaan. Reward ini akan diberikan untuk kelurahan yang kinerjanya optimal dan bagus. Untuk jumlahnya mungki berbeda, disesuaikan dengan kepuasan layanan masyarakat.
“Meskipun sudah ada solusi seperti ini, tetap dari Pemkab Batang akan mengkaji terlebih dahulu lagi supaya tidak ada masalah ke depannya. Kelurahan ini memang cukup sulit karena fungsi tugasnya seperti desa, tapi ikutnya seperti Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Pemkab Batang. Dimana program kerja dan anggaran semua melalui APBD Kabupaten Batang,” tandasnya. (nov)