Niat ialah menyengaja dengan kesungguhan hati untuk mengerjakan wudhu karena melaksanakan perintah Allah Ta’ala dan mengikuti perintah Rasululullah Shallallahu alaihi wa Sallam.
Ibnu Taimiyah berkata: “Menurut kesepakatan para Imam kaum Muslimin, tempat niat itu di hati bukan di lisan dalam semua ibadah, baik bersuci, shalat, zakat, puasa, haji, memerdekakan budak, berjihad dan lainnya. Karena niat adalah kesengajaan dan kesungguhan dalam hati.”
2. Tasmiyah atau membaca basmallah
Rasulullah memerintahkan membaca bismillah saat memulai wudhu. Dalilnya, “Tidak sah wudhu seseorang jika tidak menyebut nama Allah” (HR. Ibnu Majah, Tirmidzi, Abu Dawud).
3. Mencuci kedua telapak tangan
Rasulullah Shallallahu alaihi wa Sallam mencuci kedua telapak tangan saat berwudhu sebanyak tiga kali. Rasulullah memperbolehkan mengambil air dari bejana dengan telapak tangan lalu mencuci kedua telapak tangan itu. Tapi, Rasulullah melarang bagi orang bangun tidur mencelupkan tangannya ke dalam bejana kecuali setelah mencucinya. (HR. Bukhari-Muslim).
4. Berkumur-kumur dan menghirup air ke hidung
Mengambil air dengan tangan kanan kemudian memasukkannya ke dalam mulut dan hidung untuk berkumur-kumur dan istinsyaq atau memasukkan air dalam hidung. Kemudian beristintsar atau mengeluarkan air dari hidung dengan tangan kiri sebanyak tiga kali.
5. Membasuh muka sambil menyela-nyela jenggot
Caranya, dengan mengalirkan air ke seluruhan bagian muka. Batas muka itu adalah dari tumbuhnya rambut di kening sampai jenggot dan dagu, dan kedua pipi hingga pinggir telinga.
Imam Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Humran bin Abaan, bahwa cara Nabi Shallallahu alaihi wa Sallam membasuh mukanya saat wudhu sebanyak tiga kali. (HR.Bukhari dan Muslim).
Setelah Nabi membasuh mukanya, beliau mengambil seciduk air lagi di telapak tangan untuk menyela-nyela jenggotnya, dan beliau bersabda bahwa hal tersebut diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala. (HR. Tirmidzi; Abu Dawud, dan Hakim).
Baca juga:6 Amalan Pembuka Pintu Rezeki Sesuai Sunnah
6. Membasuh kedua tangan sampai siku
Membasuh tangan kanan hingga siku bersamaan dengan menyela-nyelai jemari sebanyak tiga kali kemudian dilanjutkan dengan yang kiri.
Rasulullah membasuh tangannya yang kanan sampai melewati sikunya, dilakukan tiga kali. Yang kiri demikian pula. Rasulullah mengalirkan air dari sikunya. (Bukhari-Muslim, Daruquthni, Baihaqi).